INDOZONE.ID - Musim mudik lebaran diwarnai adanya aksi cekcok antar pengendara mobil salah satunya pengguna mobil berpelat dinas TNI di ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) tepatnya di Km 57. Pusat Polisi Militer (Puspom) TNI langsung turun tangan menangani kasus pemobil arogan tersebut.
Peristiwa keributan ini diketahui juga tengah viral di media sosial. Dilihat Indozone dalam akun Tiktok @Cellinlina, tampak video menampilkan keributa antar dua pengendara mobil.
Cekcok terjadi mulai dari dalam mobil hingga salah satu diantaranya turun dari mobil. Perekam juga menampilkan mobil yang menggunakan pelat dinas TNI.
Akun tersebut juga membeberkan awal mula keributan terjadi. Disebutkan jika keributan bermula saat perekam sedang mengantre untuk masuk ke Rest Area Km 57 dengan berkendara di lajur paling kiri namun bukan di bahu jalan.
Baca Juga: Puncak Arus Balik Diprediksi Minggu-Senin Besok, Korlantas Imbau Pemudik Balik Lebih Awal Atau .....
"Posisi bahu jalan sudah diisi bus-bus dan salah satunya mobil dia. Disini kita lagi antre masuk Rest Area muncul mendadak nih adik jenderal dari bahu jalan motong depan kita mau masuk ke kanan. Nggak pakai aba-aba, benar-benar langsung potong kanan, terjadilah serempetan ini," tulis perekam video dalam video yang diposting seperti dilihat pada Sabtu (13/4/2024).
Perekam juga mengaku sempat melaporkan peristiwa itu ke polisi yang tengah bertugas. Sedangkan pemobil berpelat dinas tersebut disebutnya sudah langsung tancap gas.
"Sampai di Rest Area Gue coba buat laporan sementara ke polisi yang lagi tugas disitu karena emang dia kabur, ngebut banget. Tapi ya gitu deh gais, berharap apa sama laporan kita warga sipil yang nggak penting ini. Jelasin kronologi sampai kayak kita yang goblok juga nggak bakal ditanggepin, diketawain doang," tulis akun itu lagi.
Dikonfirmasi awak media, Kepala Pusat Penerangan TNI, Mayjen Nugraha Gumilar memastikan pihaknya sudah turun tangan menangani kasus viral tersebut. Bahkan, Puspom TNI juga sudah melakukan penelusuran terkait kepemilikan pelat dinas TNI tersebut baik ke TNI maupun ke data milik Korlantas Polri.
Baca Juga: Menhub Usulkan Perusahaan Terapkan WFH demi Antisipasi Dampak Buruk Arus Balik
"Informasi terkait hasil penyelidikan awal terhadap berita video viral yang beredar tentang arogansi oknum pengemudi mobil Fortuner berpelat dinas Mabes TNI, Puspom TNI telah memeriksa data base nomor registrasi kendaraan di Denma Mabes TNI," kata Nugraha.
"Selanjutnya, Puspom TNI melakukan pengecekan di sistem database Regident Korlantas Mabes Polri," sambungnya.
Dari hasil penelusuran data, diketahui pelat dinas tersebut terdaftar dengan nama pemilik Asep Adang yang merupakan purnawirawan pati. Nugraha menyebut Puspom TNI saat ini tengah mendatangi pemilik pelat tersebut.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: TikTok/Cellinlina