12 Nama Masuk Bursa Bakal Calon Wali Kota Solo: Kaesang hingga Wakil Wali Kota

Peneliti Solo Raya Polling, Suwardi saat menyampaikan hasil penelitiannya. Z Creators/Ari Welianto.
INDOZONE.ID - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), yang juga putra bungsu Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep masuk dalam bursa bakal calon Wali Kota Solo di Pilkada Solo 2024.

Kaesang bukan satu-satunya yang masuk bursa calon Wali Kota Solo. Total ada 12 nama yang masuk bursa pengganti Gibran Rakabuming Raka sebagai Wali Kota.

Nama-nama yang muncul tersebut merupakan hasil kajian Lembaga Solo Raya Polling.

Dalam daftar kajian tersebut, ada nama Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa, Ketua DPRD Solo Budi Prasetyo, Sekda Solo Budi Murtono, KGPAA Mangkunegara X, Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep, dan Rheo Fernandes (Putra Ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo).

Ada juga Ketua NU Solo Mashuri, Ketua DPD II Partai Golkar Solo Sekar Tandjung, Anggota DPRD Solo dari PKS Sugeng Riyanto, Ketua Bapilu PDIP Solo Her Suprabu, Rektor UNSA Astrid Widayani, dan Caleg DPD DIY Yashinta Sekarwangi Mega (putri politisi PDIP Aria Bima).

Baca Juga: Mengenal Sosok Astrid Widayani, Rektor Termuda yang Digadang Gantikan Gibran Jadi Wali Kota Solo

"Ada nama Mas Kaesang masuk bursa bakal calon wali kota Solo," terang Peneliti Solo Raya Polling, Suwardi, Minggu (10/3/2024).

Menurutnya munculnya nama Kaesang karena ada stakeholder dari tokoh lintas bidang yang dijadikan narasumber menyebut namanya.

"Nama Mas Kaesang juga ada yang menyebut," katanya.

Peneliti Solo Raya Polling, Suwardi saat menyampaikan hasil penelitiannya.

Suwardi mengatakan ada 12 tokoh dari berbagai profesi yang masuk dalam bursa bakal calon Wali Kota Solo.

Sebanyak 12 nama itu hasil rangkuman dari para narasumber lintas bidang yang berjumlah 19 tokoh.

Tokoh lintas bidang itu meliputi politisi, birokrat, akademisi, budayawan, pengageng keraton, pengusaha, tokoh LSM, pemangku kebijakan keuangan, agamawan, hingga tokoh pemuda.

"Saat wawancara kami ajukan dua pertanyaan untuk memperoleh itu. Pertama, siapa di antara tokoh-tokoh Kota Solo ini yang memiliki karakteristik sama atau setidaknya mendekati. Yang kedua, prediksi narasumber siapa kira-kira yang akan masuk dalam bursa pemimpin Kota Solo, kemudian saya rangkum, muncullah 12 nama," papar Suwardi.

Sebanyak 12 nama itu, nantinya akan dilakukan jajak pendapat ke masyarakat. Itu khususnya terkait popularitas, elektabilitas, dan akseptabilitas.

Tangkapan layar nama-nama yang masuk dalam bursa bakal calon Wali Kota Solo.

"Itu nanti akan kita uji survei jajak pendapat ke masyarakat Kota Solo yang namanya masuk dalam DPT," sambungnya.

Suwardi menambahkan hingga saat ini dari 12 nama itu belum ada rankingnya. Rangking akan terlihat setalah hasil survei jajak pendapat dari masyarakat.

Baca Juga: 3 Wanita Muda Ini Dikaitkan Jadi Pengganti Gibran sebagai Wali Kota Solo, Begini Komentarnya

"Jadi survei jajak pendapat itu akan  melihat rangking dari 12 nama bursa yang muncul itu," ujar dia.

Suwardi menambahkan, adanya polling ini sangat penting. Diharapkan ke depan masyarakat akan memiliki wali kota yang betul-betul diharapkan bisa mengayomi, memajukan Solo, dan mewujudkan visi Solo sebagai pusat peradaban Jawa.

"Dengan adanya polling ini juga untuk mengetahui 12 nama itu diterima oleh masyarakat atau tidak dengan tiga indikator, yakni popularitas, akseptabilitas dan elektabilitas," pungkasnya.

Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone. Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let's join Z Creators dengan klik di sini.

Banner Z Creators.