Kategori Berita
Media Network
Selasa, 05 SEPTEMBER 2023 • 09:21 WIB

Gara-gara Bakar Lahan di Musim Kemarau, Petani di Parepare Hampir Kena Jotos warga

Petugas Damkar memadan api kebakaran lahan di Parepare, Sulawesi Selatan. (Z Creators/Rudi Hartono)

INDOZONE.ID - Warga yang tinggal di area perumahan Cappa Galung, Kelurahan Cappa Galung, Kecamatan Bacukiki Barat, Kota Parepare, Sulawesi Selatan mendadak panik dengan kepulan asap pekat yang berasal dari belakang Kantor Kejaksaan Negeri Parepare.

Warga yang panik pun langsung berlarian dan berusaha memadamkan api yang ternyata berasal dari area lahan kosong di belakang Kantor Kejaksaan Parepare dengan peralatan seadanya.

"Ada yang membakar lahan kering di belakang, padahal sudah di peringatkan, malah marah-marah. Katanya dia membakar di tanahnya sendiri, dan itu haknya," terang Kadir, salah satu warga yang ikut berusaha memadamkan api kepada Z Creators Rudi Hartono.

Petugas Damkar memadan api kebakaran lahan di Parepare, Sulawesi Selatan. (Z Creators/Rudi Hartono)

Sempat terjadi adu mulut dan saling dorong antara pemilik lahan yang diduga melakukan pembakaran dengan salah satu warga sekitar. Beruntung warga lainnya berusaha melerai keduanya untuk menghindari perkelahian.

"Sempat didorong keras tadi itu yang membakar lahan itu, wajarkan kalau marah, rumah Bapak yang mendorong itu hampir terbakar juga kalau damkarnya datang terlambat," ujar Kadir.

Menurut Kadir, pemerintah maupun pihak kepolisian belum maksimal menerapkan sanksi kepada pelaku pembakaran lahan yang saat ini sering terjadi di Kota Parepare selama musim kemarau. Padahal aksi pembakaran lahan ini sangat berbahaya dan bisa mengancam keselamatan warga.

"Ini sudah sering terjadi pembakaran, pelakunya juga sudah didapat, tapi tidak ada sanksi yang bikin jera pelakunya, karena cuma diingatkan untuk tidak membakar lagi," lanjut Kadir.

Petugas Damkar memadan api kebakaran lahan di Parepare, Sulawesi Selatan. (Z Creators/Rudi Hartono)

Masih menurut Kadir, jika hanya sekedar teguran pelaku pembakaran lahan tidak akan jera untuk melakukan pembakaran lagi. Karena bagi sebagian petani, membakar lahan kering akan memudahkan mereka untuk membuka lahan pertanian tanpa harus membersihkan rumput lagi.

"Puluhan kasus kebakaran lahan di parepare itu kan penyebabnya sama, petani mau buka lahan pertanian baru, dan hingga saat ini cuma diberi ancaman sanksi, belum ada satupun yang kena sanksi dan di tahan," pungkas Kadir.

Sementara itu Petugas Pemadam Kebakaran Kota Parepare yang di terjunkan untuk memadamkan api membutuhkan waktu kurang lebih satu jam, untuk menjinakkan api di lokasi kebakaran tersebut. beruntung Api bisa dipadamkan sebelum menjangkau area perumahan warga.

 


Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone.Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let's join Z Creators dengan klik di sini.

Banner Z Creators

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Z Creators

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

Gara-gara Bakar Lahan di Musim Kemarau, Petani di Parepare Hampir Kena Jotos warga

Link berhasil disalin!