Tangki Gas PT MIGAS Perseroda Meledak: Satu Orang Tewas, Puluhan Rumah Warga Rusak

Pasca ledakan tangki gas milik PT MIGAS Perseroda di Sumur Jatinegara. (Z Creators/Ridwan)

INDOZONE.ID - Sebuah tangki gas milik PT MIGAS Perseroda di Sumur Jatinegara, Kecamatan Jatisampurna, Kota Bekasi, Jawa Barat, meledak. Akibatnya satu pekerja tewas dan satu orang lainya dirawat di rumah sakit. Ledakan juga merusak puluhan rumah warga di tiga rukun tetangga (RT).

Ketua RW 08, Muhamad Yahya (45), mengatakan berdasarkan laporan warga rumah yang rusak RT 01 ada 9 rumah, di RT 02 ada 30 rumah dan di RT 08 ada 40 rumah. Saat ini pihaknya juga sedang mendata rumah yang rusak berat maupun rusak ringan.

"Itu baru laporan nanti kita crosscheck secara langsung ke lokasi biar akurat Tentunya kami dari pengurus RT dan RW semua bisa terakomodir jangan sampai ada yang terlewat akibat kejadian hari ini," katanya, Jumat malam (25/8/2023).

Baca Juga: Murah Banget! Segini Harga Gas Elpiji Oplosan 12 Kg Buatan Pabrik Depok-Tangerang

Pasca ledakan tangki gas milik PT MIGAS Perseroda di Sumur Jatinegara. (Z Creators/Ridwan)

Sementara Direktur PT MIGAS Perseroda Apung Widadi, menjelaskan, tangki gas meledak sekitar pukul 13.30 WIB Jumat siang, saat itu pekerja sedang melakukan pengelasan di tangki, namun tiba-tiba tangki berukuran 6.000 liter meledak.

Baca Juga: Polisi Selidiki Ledakan Kilang Pertamina Dumai, Libatkan Tim Puslabfor

"Benar terjadi ledakan, itu tangki masih baru jadi baru mau dipasang. Tangki belum berisi memang masih mau dipasang dan belum pernah diisi baru mau instalasi, terkait penyebabnya itu (ledakan) nanti masih di investigasi," kata Apung.

Sementara terkait adanya korban jiwa dan luka-luka serta merusak puluhan rumah warga akibat ledakan, lanjut Apung, pihaknya akan bertanggung jawab penuh bagi warga yang dirugikan akibat pristiwa tersebut.

Pasca ledakan tangki gas milik PT MIGAS Perseroda di Sumur Jatinegara. (Z Creators/Ridwan)

"Poin yang mau saya sampaikan adalah terkait korban yang meninggal, jadi itu tanggung jawab kontraktor. karena itu karyawan kontraktor. Tapi kita akan mengawal hak-hak kaya urusan santunan dan sebagai macemnya," jelasnya.

Ditempat yang berbeda, Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Dani Hamdani menyebutkan, saat ini pihaknya masih melakukan investigasi dari petugas inafis dan puslabfor.

Baca Juga: Breaking News! Rumah Dinas Kapolda Papua Terbakar, Terdengar Suara Ledakan

"Ada dua korban, satu meninggal satu luka berat. ini kan masih kita investigasi. Kita masih belum bisa masuk karena belum dinyatakan aman, Keterangan awal korban itu lagi mau ngelas. Jadi kita belum tahu persis seperti apa kronologisnya," tandasnya.

Penulis: Ridwan

Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone. Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let's join Z Creators dengan klik di sini.

Banner Z Creators