Anies Baswedan: Pemilu Bukan Bicara 5-10 Tahun Terakhir, tapi..

Bakal calon Presiden dari Partai NasDem, Anies Baswedan. (ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra)

Bakal Calon Presiden Republik Indonesia periode 2024-2029 dari Koalisi Perubahan Anies Baswedan berbicara soal Pemilu saat hadir di acara halal bihalal kader PKS Kota Bogor, Jawa Barat di GOR Pajajaran, Minggu (11/6/2023). Dalam kesempatan itu, Anies mengatakan Pemilu bukan soal kemarin. Apa maksudnya?

Anies menjelaskan, Pemilu yang digelar 5 tahun sekali bukan soal meneruskan program pemerintahan presiden sebelumnya. Namun untuk melempangkan jalan menuju tujuan Republik Indonesia.

"Alhamdulillah perjalanan kita sudah panjang dan tadi sudah digarisbawahi, bahwa perjalanan bangsa ini dimulai dengan membentuk sebuah negara, bernama negara Republik Indonesia. Tahunnya 1945, sejak tahun 1945 sebagai negara kita ingin meraih sebuah cita-cita. Saya biasa istilahkan, janji kemerdekaan," kata Anies.

Baca Juga: Anies Baswedan dan SBY Bakal Bertemu di Pacitan Hari Ini, Bahas Apa?

Anies bahkan mengutip alinea ke-4 Pembukaan UUD 1945, di mana intinya janji kemerdekaan untuk melindungi, menyejahterahkan, mencerdaskan dan menjadikan Indonesia bagian dari negara-negara di dunia.

"Jadi kemerdekaan kita, sebagai negara, dalam perjalanannya setiap lima tahun sekali, mengevaluasi rute perjalanan," ujarnya.

Anies menilai, setiap lima tahun sekali, seperti kalau sebuah pengembaraan di hutan, ada titik berangkat dan titik ujung setiap jalan 2 kilometer berhenti untuk melihat kompas, memastikan masih di jalan yang sesuai dengan tujuan.

"Kalau kurang geser sedikit, ambil rutenya kemudian diluruskan," kata Anies.

Baca Juga: Anies Baswedan Temui SBY di Pacitan Hari Ini

"Jadi kalau ada Pemilu, ini bukan soal meneruskan yang kemarin. Pemilu adalah melempangkan jalan menuju tujuan republik ini. Jadi, tidak usah khawatir. Kenapa? Karena memang tujuannya bukan soal menengok lima atau sepuluh tahun terakhir. Tujuannya adalah kita setiap lima tahunan berhenti sejenak menentukan arah, menentukan siapa yang siap memimpin regu ini lagi dalam lima tahun ke depan," ujar mantan Gubernur DKI Jakarta itu.

Artikel Menarik Lainnya:

• Namanya Disebut Jadi Cawapres Anies, Begini Reaksi Khofifah
• Ditolak Polisi, Relawan Ganjar Pranowo yang Laporkan Anies Bakal Lengkapi Barang Bukti
• Anies Bilang Pusat Kerap Ambil Alih Masalah Daerah, Faldo Maldini: Beliau Harusnya Paham