Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan sejumlah menteri melakukkan kunjungan kerja dan sempat berkunjung ke salah satu mal yang ada di Pekanbaru, Riau pada Rabu (4/1/2023). Kepala Negara dan rombongan pun belanja sweater dengan warna yang sama, dan berujung disebut mirip boyband.
Tiba sekitar pukul 20.15 WIB, Presiden Jokowi didampingi Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, dan Menteri BUMN Erick Thohir langsung berjalan masuk untuk menyapa warga dan berswafoto di lantai dasar mal.
Baca Juga: Blusukan di Riau, Presiden Jokowi Akui Erick Thohir Jadi Menteri Andalannya
Saat melewati sebuah outlet pakaian lokal Hammer, Presiden bersama para menteri kemudian memasuki outlet tersebut dan memilih-milih sejumlah pakaian yang dipajang di sana.
“Ini beli, ayo,” ajak Presiden kepada ketiga menterinya mengutip laman PresidenRI, Kamis (5/1/2023).
“Ukuran saya ada enggak ya Pak,” kata Basuki.
“Ya tanya aja,” ujar Presiden.
Akhirnya Presiden Jokowi, Mensesneg Pratikno, dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono masing-masing membeli sweter berwarna merah marun seharga Rp399.000,00. Sementara Menteri BUMN Erick Thohir memilih sebuah jaket berwarna putih biru.
“Enggak ada ukurannya,” kata Erick.
“Ini baru saja membeli brand asli Indonesia, Hammer,” kata Presiden usai mengenakan sweter barunya.
Sementara itu, saat keempatnya tengah bersama, Erick Thohir menyampaikan bahwa Presiden Jokowi, Mensesneg Pratikno, dan Menteri PUPR Basuki adalah grup boyband.
“Saya bodyguard-nya,” kata Erick sambil tertawa.
Pegawai outlet pun mengaku senang tokonya didatangi oleh Presiden Jokowi dan para menteri.
Baca Juga: Presiden Jokowi Sudah Tanda Tangan Kepres, Shayne Pattynama Segera Jadi WNI Nih!
“Kapan lagi bertemu Presiden,” ucapnya.
Setelah berkeliling, Presiden bersama rombongan meninggalkan mal sekitar pukul 20.55 WIB. Turut mendampingi Presiden menyapa warga Pekanbaru yaitu Gubernur Riau Syamsuar.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: