Kategori Berita
Media Network
Senin, 06 JUNI 2022 • 09:36 WIB

Politisi Hina Nabi Muhammad, Boikot Produk India Mencuat di Negara-negara Arab

Nupur Sharma, juru bicara BJP, partai penguasa di India. (Instagram/@nupursharma_bjp)

Dua politisi Partai Bharatiya Janata (BJP) yang berkuasa di India memicu kontroversi karena dianggap telah menghina Islam dan Nabi Muhammad. Hal itu memicu negara-negara Arab mengeluarkan protes hingga isu boikot produk India mencuat.

Politisi yang dimaksud adalah juru bicara BJP Nupur Sharma dan kepala operasi media BJP Delhi Naveen.

Laporan mengutip Al Jazeera, Senin (6/6/2022), Sharma dilaporkan telah menghina Nabi Muhammad dan istrinya Aisyah, dalam acara debat TV pada minggu lalu. Sementara rekannya, Jindal, dilaporkan telah memposting twit tentang Nabi Muhammad, yang sekarang telah dihapus.

BJP kini telah menangguhkan Sharma dari jabatannya, sementara Jindal dipecat dari partai.

Baca juga: Terjual 2,2 Juta Unit, Samsung Galaxy Z Flip3 Jadi Ponsel Lipat Terlaris Tahun Ini

Dalam sebuah pernyataan resminya, BJP mengatakan mereka menghormati semua agama dan sangat mencela penghinaan terhadap agama apa pun.

“Partai Bharatiya Janata juga sangat menentang ideologi apa pun yang menghina atau merendahkan agama apa pun. BJP tidak mempromosikan orang atau filosofi seperti itu,” kata partai tersebut mengutip Al Jazeera, Senin (6/6/2022).

“Konstitusi India memberikan hak kepada setiap warga negara untuk menganut agama apa pun pilihannya dan untuk menghormati dan menghormati setiap agama,” lanjut pernyataan tersebut.

Boikot Produk

Mufti Besar Oman Ahmed Al Khalili yang memikili banyak pengikut di Twitter telah menyerukan boikot produk India atas komentar juru bicara BJP. Twit itu juga termasuk serangan pedas terhadap Perdana Menteri India Narendra Modi.

Sedangkan Kementerian Luar Negeri Qatar mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa pihaknya telah memanggil duta besar India atas komentar tersebut.

Kuwait juga memanggil duta besar India dan mengatakan telah menyerahkan nota protes. Kuwait mencela pernyataan yang dibuat oleh pejabat BJP.

Sementara Sharma mengatakan bahwa komentarnya dibuat sebagai respons atas komentar yang menyebut tentang dewa Hindu. Akan tetapi, dia menekankan bahwa dirinya tidak pernah ada niat untuk menyakiti perasaan agama siapa pun.

"Jika kata-kata saya telah menyebabkan ketidaknyamanan atau menyakiti perasaan keagamaan siapa pun, saya dengan ini menarik pernyataan saya tanpa syarat," katanya di Twitter.

Artikel Menarik Lainnya:

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber:

BERITA TERBARU

Politisi Hina Nabi Muhammad, Boikot Produk India Mencuat di Negara-negara Arab

Link berhasil disalin!