Warga Jakarta Meninggal Akibat Covid-19 Capai 15 Ribu, Dinkes DKI Ungkap Penyebabnya!

Petugas pemakaman membawa peti jenazah korban COVID-19 untuk dikuburkan di pemakaman khusus COVID-19. (ANTARA/Yulius Satria Wijaya)

Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mencatat ada sebanyak 15.043 orang meninggal akibat terpapar virus Corona atau Covid-19. Angka itu didapatkan berdasarkan data yang tersebut dihimpun hingga 17 Maret kemarin.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinkes DKI, Dwi Oktavia mengatakan bahwa angka kematian ini didominasi oleh kelompok umur di atas 60 tahun atau lanjut usia (lansia).

"Kelompok orang yang meninggal ternyata lebih tinggi persentasenya pada kelompok pasien lanjut usia," ucap Dwi saat dikonfirmasi, Jumat (18/3/2022).

Oleh karena itu, Dinkes DKI meminta para lansia untuk segera mendapatkan vaksin lengkap hingga booster. Dengan begitu, diharapkan bisa mengurangi risiko berat akibat Covid-19.

"Mereka harus vaksinasi dan kalau memang sudah lengkap, harus booster juga, jangan menunda lagi," terang anak buah Gubernur DKI Jakarta tersebut.

BACA JUGA: Perbedaan COVID-19 dan Flu yang Disebut Lebih Mematikan

Selain itu faktor usia, kondisi komorbid atau penyakit penyerta ternyata juga berpengaruh kasus kematian Covid-19. Dwi menyebut, terdapat empat penyakit penyerta yang bisa menyebabkan kondisi pasien Covid-19 berisiko berat.

"Dari riwayat orang yang meninggal, ternyata ada komorbid utama yang ditemukan, yaitu penyakit jantung, hipertensi, kencing manis, sama gagal ginjal," tandasnya.

Artikel Menarik Lainnya:

• Kasus Covid-19 di Jakarta Terus Melandai, BOR di RS Rujukan Turun Jadi 21 Persen

• Tren Corona kian Merosot, Kasus Positif RI Hari Ini Tambah 11.532

• Long COVID-19 Bisa Menyebabkan Disfungsi Ereksi, Benarkah?