Keterisian tempat tidur atau Bed Occupancy Rate (BOR) di rumah sakit rujukan Covid-19 di Jakarta terus mengalami peningkatan. Hingga kini, jumlah keterpakaiannya sudah mencapai 54 persen.
"BOR-nya 54 persen, naik nih dari 45 ke 54 persen," ucap Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria, Sabtu (29/1/2022).
Sementara itu, untuk keterpakaian tempat tidur di ruang ICU rumah sakit rujukan Covid-19 juga mengalami peningkatan. Kini, angka keterisian naik menjadi 18 persen.
BACA JUGA: Indonesia Masuk dalam Daftar Negara yang Boleh Masuki Qatar
Terkait peningkatan keterisian rumah sakit tersebut, Riza mengimbau agar masyarakat tidak menganggap enteng penyebaran Covid-19 kali ini yang meningkat lewat varian baru, yakni Omicron.
"Sekalipun ini tidak, umumnya tidak ada gejala. Tapi tetap jangan dianggap enteng," terangnya.
Diketahui, berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI kasus Omicron di Jakarta sudah tembus 2.525 kasus. Sebanyak 1.373 orang adalah pelaku perjalanan luar negeri, sedangkan 1.152 lainnya adalah transmisi lokal.
"Berarti sekarang diantara kita nih saling menularkan, bukan cuman orang datang dari luar negeri. Jadi harus lebih hati-hati, tempat terbaik tetap di rumah laksanakan protokol kesehatan," tandas Riza.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: