Pimpinan Reuni Akbar 212: Tak Ada Peserta yang Terkena Covid-19, Karena Ikuti Arahan HRS

Reuni Akbar 212 di Jakarta. (photo/ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay)

Reuni Akbar 212 pada Kamis (2/12) lalu menimbulkan kerumunan massa di sejumlah titik di Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat.

Meski terjadi kerumunan, Ketua Steering Comittee Reuni Akbar 212 Yusuf Muhammad Martak mengklaim tak ada peserta acara yang terinfeksi Covid-19.

"Sampai hari ini, dari beberapa kali yang pernah kami jalani acara demi acara alhamdulillah selalu terselamatkan," kata Yusuf di Tebet, Jakarta Selatan, Sabtu (4/12).

Yusuf menambahkan, tak adanya peserta yang terkena Covid-19 karena mengikuti instruksi dari Imam Besar Habib Rizieq Shihab (HRS).

"Imbauan dari imam besar kami, berangkat dari rumah sudah memegang wudu. Kalau batal, ambil wudu lagi dan selalu melantunkan selawat, zikir, dan tahmid semua," ujar Yusuf.

"Alhamdulillah, insyaallah tidak ada yang terkontaminasi maupun terpapar kena virus," sambung Yusuf.

Di sisi lain, Yusuf mengklaim acara Reuni 212 berjalan dengan damai tanpa adanya tindakan anarkis.

"Aksi Super Damai Reuni Akbar 212 tahun 2021 dengan reuni akbar yang setiap tahun kami selenggarakan alhamdullilah tidak pernah mengarah anarkis dan menimbulkan kegaduhan," ujar Yusuf. 

Artikel Menarik Lainnya:

• Tampil 'Sakit' Melawan Musuh, Inilah Daftar 3 Artifacts yang Harus Kamu Miliki
• Disentuh Salah Satu Personil BTS, Mobil BMW Wanita Ini Ditawar Banyak Orang
• Daebak! Sukses Selesaikan Konser Offline Pertama di LA, BTS Bertemu dengan Anderson Paak