Kategori Berita
Media Network
Rabu, 24 NOVEMBER 2021 • 18:17 WIB

Lestarikan Kain Tenun Ikat Tradisional, 1.000 Milenial NTT Dilatih Menjadi Penenun

Seorang milenial sedang menenun dalam pelatihan menenun tenun ikat NTT yang dilaksanakan Dekranasda NTT. (photo/ANTARA FOTO/Benny Jahang)

Dewan Kerajinan Nasional Daerah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) melatih 1.000 orang milenial untuk menjadi penenun sebagai upaya untuk melestarikan kain tenun ikat tradisional NTT.

"Dekranasda NTT bersama Dekranasda kabupaten/kota dan Kemendikbudristek telah melatih 1.000 orang kaum milenial untuk menjadi penenun kain tradisional NTT sehingga tenun ikat NTT terus dilestarikan," kata Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah Provinsi Nusa Tenggara Timur, Julie Sutrisno Laiskodat di Kupang, Rabu (24/11) dikutip dari ANTARA.

Hasil yang dicapai dalam pelatihan yang berlangsung sejak Oktober-November 2021 itu sangat memuaskan karena kaum milenial dari 17 kabupaten di Provinsi berbasis kepulauan ini menjadi terlatih untuk menjadi penenun yang handal.

Dia menjelaskan selama mengikuti Program Pendidikan Kecakapan Wirausaha (PKW) peserta yang merupakan kaum milenial dilatih menenun baik tenun ikat maupun tenun sotis.

Baca juga: Hendak Beraksi di MotoGP 2022, Keluarga Copet Asal Jakarta ini Undang Sindikat Luar Negeri

Ia mengatakan, semua proses terkait kegiatan menenun diberikan secara utuh dalam kegiatan pelatihan seperti menggulung benang, membentang benang, mengikat benang sesuai pola dan motif hingga menjadi kain tenun yang indah.

Diketahui, pelatihan menenun juga didukung Ditjen Pendidikan Vokasi Kemendikbudristek sehingga pelatihan terhadap 1.000 penenun milenial berlangsung sukses.

"Kami harapkan para peserta yang sudah mendapat pelatihan bisa menjadi pengusaha sukses untuk usaha tenun ikat di NTT," kata Julie Sutrisno Laiskodat didampingi Penangungjawab PKW sekaligus anggota Bidang Kreatif dan Daya Saing Dekranasda NTT, Syaloomi Marthina Pa.

Menurutnya, para peserta pelatihan akan diberikan fasilitas menenun dan benang serta modal usaha sebagai modal untuk berusaha menenun.

Artikel Menarik Lainnya:

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber:

BERITA TERBARU

Lestarikan Kain Tenun Ikat Tradisional, 1.000 Milenial NTT Dilatih Menjadi Penenun

Link berhasil disalin!