Kolase Foto DPR Aceh sedang Baku Hantam di Parkiran Mobil, Gedung DPR Aceh. (foto/istimewa).
Aksi yang tidak terpuji dan memalukan diperlihatkan tiga anggota DPR Aceh di video yang beredar luas hingga viral di media sosial. Pasalnya, ketiga anggota tersebut baku hantam di Area Parkiran Mobil Gedung DPR Aceh, pada hari Jumat, (20/8) malam.
Aksi itu pun tuai kecaman warganet di media sosial. Satu di antaranya pemilik akun Instagram @fais_witwicki yang menuliskan,
"Memalukan," tulisnya, seperti yang dikutip Indozone, Sabtu, (21/8/2021).
Kemudian, dari video yang beredar tersebut memperlihatkan ketiga anggota DPR Aceh (DPRA) baku hantam hingga melakukan saling menendang. Lalu, terlihat juga dari video itu dua anggota DPRA, Safrizal (dari Partai Nanggroe Aceh) dan Zulfadli (dari Partai Aceh) berusaha menyerang Tantawi (dari Partai Demokrat) yang telah duduk di dalam mobil dengan pintgu terbuka.
Aksi perkelahian mereka kemudian dilerai oleh para anggota DPR Aceh lainnya.
Sementara, informasi yang dihimpun dari Indozone.id, Ketua DPRA, Dahlan Jamaluddin, mengakui benar terjadinya perkelahian. Namun, hal itu terjadi dikarenakan adanya kesalahpahaman. Ia juga menyatakan, bahwa ketiga anggota DPRA tersebut sudah tidak ada permasalahan lagi dan sudah diselesaikan.
“Semuanya sudah selesai, kesalahanpahaman tadi langsung saling meminta maaf,” kata Dahlan, kepada awak media, Sabtu (21/8/2021).
Peristiwa baku hantam itu, ia katakan, terjadi di depan musala tepatnya di lingkungan Gedung DPRA. Bahkan ia mengatakan hal itu terjadi, tidak ada hubungan dengan proses paripurna yang sedang berlangsung.
“Tidak ada hubungannya dengan proses paripurna yang sedang berlangsung, hanya sedikit salah paham dan langsung mereka saling memaafkan,” ujar Dahlan.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: