Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi (tengah). (photo/ANTARA/Nur Aprilliana Br Sitorus)
Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi berharap tes PCR (polymerase chain reaction) untuk mendetekasi Covid-19 digratiskan bagi masyarakat umum.
Harapan tersebut disampaikan Edy usai menghadiri rapat paripurna istimewa dalam rangka sidang tahunan dan mendengarkan pidato kenegaraan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam menyambut HUT ke-76 RI di DPRD Sumut, Senin (16/8/2021).
"Maunya kalau saya gratis, bukan turun harga lagi," ucapnya.
Gubsu juga mengatakan penurunan harga tes PCR sesuai permintaan Presiden Jokowi perlu dikaji oleh para ahli.
"Itu nanti perlu dikaji ahlinya. Saya tak mengerti karena itu urusan dagang," tambahnya.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo meminta agar harga maksimal tes PCR Covid-19 adalah sebesar Rp550 ribu dan hasilnya dapat diketahui maksimal 1x24 jam.
Langkah itu perlu dilakukan agar berbagai wilayah di Tanah Air dapat memperbanyak tes untuk melacak penularan Covid-19.
"Saya sudah berbicara dengan menteri kesehatan mengenai hal ini, saya minta agar biaya tes PCR ini berada di kisaran antara Rp450 ribu sampai Rp550 ribu," kata Presiden Jokowi melalui kanal "Youtube" Sekretariat Presiden Jakarta, Minggu (15/8/2021).
Tes PCR sendiri merupakan metode pemeriksaan virus SARS CoV-2 dengan mendeteksi DNA virus. WHO juga merekomendasikan metode tes PCR untuk mendeteksi Covid-19.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: