Curhat Nakes Labura yang minta maaf tak maksimal layani pasien (Instagram/Laburaku).
Seorang tenaga kesehatan (nakes) di Labuhanbatu Utara (Labura), Sumatera Utara (Sumut) baru-baru ini membagikan kisah sedih di akun Facebook pribadinya.
Disana Rismah Munthe, nakes yang bekerja di RSUD Aek Kanopan, Labura menuliskan 40 rekannya sudah terpapar COVID-19 sehingga tidak bisa memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat.
"Mohon maaf kami dari seluruh sivitas RSUD Aek Kanopan jika saat datang berobat ada beberapa layanan kami yang terganggu, ditutup pelayanannya dikarenakan minggu ini 40 orang SDM kami sedang diisolasi mandiri, ada yang dirawat inap karena terpapar COVID-19. Untuk masyarakat Labura mohon sangat agar patuhlah pada protokol kesehatan, jika sudah sakit dan terinfeksi, lalu kami nakes yang melayani sudah tidak kuat lagi. Maka siapa yang merawat dan mengobati lagi," tulisnya pada Jumat (6/8/2021).
Tak hanya itu, dengan penuh harap nakes itu memohon agar masyarakat bisa selalu mentaati protokol kesehatan (prokes) demi kebaikan bersama.
"Jadi teruslah, pedulilah pada dirimu, keluargamu, sahabatmu dan orang-orang yang ada di sekitarmu. Jika sedang diisolasi mandiri tolong jangan bepergian lagi, patuhi aturan isoman dengan benar. Mungkin kamu tidak merasa apa-apa, tapi orang yang kamu paparkan tidak semua kuat seperti kamu. Mohon doa dari semuanya agar SDM RSUD Aek Kanopan lekas sembuh, dan bisa beraktivitas," tambahnya.
Unggahan curhat nakes tersebut akhirnya viral dan dibagikan oleh akun-akun media sosial lain. Seperti yang dilihat Indozone pada akun Instagram @laburaku.
Warganet yang membaca kisah sedih nakes tersebut pun ikut berkomentar. Ada yang turut menyampaikan rasa kesalnya dan ada juga yang memberikan semangat untuk para nakes.
"Biasalah orang Labura kan bebal-bebal. Kalau belum dirasakannya sendiri COVID-19 gejala sedang-berat baru percaya mereka. Dalam pikirannya kan COVID itu konspirasi," tulis akun @rasyidmuliawan.
"Tetap semangat nakes kami, semangat kalian yg tetap menjadi harapan bagi kami semua melewati situasi ini. Semoga perjuangan kalian digantikan Yang Kuasa dengan berkah yang melimpah," ujar @bramderisco.
Pengusaha Bengkel di Batu Bara Tewas Mengenaskan Usai Gantung Diri di Rumahnya
Gubsu Edy Siap Dukung Pembibitan Pisang di Asahan: Saya Lakukan Semampu Saya
Razia Setengah Jam, Petugas Kaget Temukan Benda Terlarang di Lapas Lubuk Pakam
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: