Lansia jalani vaksin Covid-19 (ANTARA)
Direktur Utama (Dirut) Bio Farma Honesti Basyir menyatakan vaksinasi Covid-19 untuk anak-anak usia 3-12 tahun belum bisa dilakukan. Hal ini dikarenakan PT Bio Farma masih menunggu uji klinik yang dilakukan beberapa negara lain yang menggunakan vaksinnya sama dengan Indonesia.
"Kita masih menunggu uji klinis di beberapa negara yang menggunakan jenis vaksin (sama) dengan kita," ujar Honesti dalam rapat dengar pendapat bersama dengan Komisi VI DPR RI, Rabu (7/7/2021).
Honesti tak menggamblangkan negara mana saja yang sedang melakukan uji klinik vaksin terhadap anak usia 3-12 tahun ini.
"Dan kalau seandainya data klinis sudah cukup, maka kita akan segera masukkan ke Badan POM (Pengawas Obat dan Makanan) untuk mendapatkan tambahan (izin penggunaan vaksin untuk anak-anak)," tutur dia.
Di sisi lain, dia bersyukur vaksin untuk anak kelompok usia 12-17 tahun sudah bisa dilakukan di beberapa daerah. Dimana BPOM sudah merilis izin penggunaan darurat atau Emergency Use Authorization (EUA) terhadap vaksin Sinovac.
"Alhamdulillah untuk 12-17 sudah bisa dan diharapkan bisa melindungi anak-anak kita," paparnya.
"Memang untuk Sinovac itu sudah ada rilis EUA ditambah efikasi dari BPOM bahwa boleh diberikan untuk 12-17 tahun. Untuk di beberapa daerah pemerintah sudah mulai melakukan vaksinasi," imbuhnya.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: