Pasutri tersangka pembunuhan pria di Sergai. (photo/ANTARA / HO/Polres TT)
Lukman alias Tompel (29) warga Dusun X Desa Paya Pinang, Kecamatan Tebing Syahbandar, Serdang Bedagai (Sergai) secara mengejutkan ditemukan tergantung di plafon dapurnya.
Awalnya, korban diduga bunuh diri, tapi ternyata dibunuh oleh sepasang suami istri (pasutri) asal Tebing Tinggi pakai linggis.
Kapolres Tebing Tinggi AKBP Agus Sugiyarso, Minggu (4/7/2021) mengatakan Heri Juana alias Kajon (51), warga Kelurahan Deblot Sundoro, Kecamatan Padang Hilir, Kota Tebing Tinggi sebagai tersangka.
Dari informasi yang dihimpun, Kajon membunuh korban dibantu isterinya Susilawati alias Susi (44).
"Pasutri ini telah ditetapkan sebagai tersangka," kata AKBP Agus.
Adapun kronologi pembunuhan itu berawal saat Kajon bersama isterinya datang ke rumah korban untuk mempertanyakan informasi bahwa korban berhubungan dengan isterinya.
Korban mengakui hubungan tersebut dan membuat pelaku marah, lalu terjadi perkelahian yang kemudian berhasil dilerai warga.
Setelah dilerai, korban sempat bertemu dengan temanya Efri dan menceritakan dia baru berkelahi dengan Kajon.
Sementara itu, pelaku pulang ke rumahnya mengambil linggis dan bersama istrinya kembali mendatangi korban.
Pelaku yang menemukan korban di belakang rumah di areal kebun ubi langsung memukul kepala dan dada korban dengan linggis.
Setelah memastikan korban tak bernyawa, pasutri itu mengangkat korban ke dalam rumah dan digantung seolah-olah bunuh diri.
Kini pasutri bersama barang bukti linggis telah diamankan di Mapolres Tebing Tinggi.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: