Kru KRI Nanggala 402. (Photo/Twitter/@UrVienna/Instagram/@alvinxki)
Tenggelamnya kapal selam KRI Nanggala-402 menimbulkan duka yang mendalam bagi seluruh masyarakat Indonesia, terutama bagi keluarga dari 53 awak kapal tersebut,
Selain keluarga lain, Ur Vienna, adik dari salah satu kru mengunggah foto kakaknya di Twitter dan mengungkapkan kesedihannya.
Dia mengunggah video di mana kru terlihat menyanyikan lagu sedih seolah-olah mereka sudah tahu nasib mereka.
"Meskipun ku tak siap untuk merindu, ku tak siap tanpa dirimu, ku harap terbaik untukmu,” lirik lagi Sampai Jumpa yang dinyanyikan oleh kru KRI Nanggala-402.
Tampak para kru berkumpul dengan seorang pria yang bermain gitar. Hal itu membuat Vienna sangat sedih dan berharap bisa bertemu kakaknya lagi untuk melewati lebaran bersama.
I believe in miracle, in the name of Allah hopefully you can be found as soon as possible, may God always protect you My Lovely Brother R. Yogie #PrayForKRINanggala402 #Nanggala402 #Prayfornanggala402 pic.twitter.com/97d4uv3VdZ
— Ur Sugar (@UrVienna) April 23, 2021
Baca juga: Bintang Acara Variety Show Kwang Soo Meninggalkan Running Man Setelah 11 Tahun Berkarir
"Sangat menyedihkan melihat video kaka di dalam kapal ini. Mereka adalah pahlawan sejati! Terima kasih telah melayani tugas Anda untuk negara. #PrayForKRINanggala402” tulisnya.
Kuat ya kak, semangat buat berjuang. Kita sekeluarga nunggu kak Yogie pulang kerumah, lebaran kita kumpul ya kak. Doa terbaik buat kamu kak ???????? #PrayForKRINanggala402 #KRINanggala402 pic.twitter.com/HnOCCTtRCD
— Ur Sugar (@UrVienna) April 24, 2021
Pengguna Twitter @Alvinxki juga membagikan karya seni berjudul "To The Horizon" yang ia buat sebagai penghormatan kepada semua pelaut yang tewas di atas kapal KRI Nanggala 402.
Karya itu memang merupakan sumbangan indah yang menyampaikan makna yang dalam. Pengguna Twitter kagum dan mengakui bagaimana karya itu menyentuh hati mereka.
Seperti yang diketahui, kapal selam KRI Nanggala-402 hilang pada 21 April 2021 di utara Bali setelah melewatkan radio check-in. Semua 53 pelaut di atas KRI Nanggala 402 dipastikan tewas setelah kapal selam Indonesia yang hilang ditemukan retak di kedalaman bawah laut 700 meter.
Hilangnya KRI Nanggala menyebabkan operasi pencarian internasional dengan negara-negara seperti AS, Australia, Singapura, Malaysia, dan India menyediakan bantuan.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: