Kategori Berita
Media Network
Selasa, 13 APRIL 2021 • 11:32 WIB

Sudah Bunuh Ratusan Demonstran, Militer Myanmar Kini Tagih Rp1,2 Juta Kalau Ambil Jenazah

Author

Aksi demonstrasi menentang kudeta di Myanmar (Reuters)

Militer Myanmar tidak hanya membunuh demonstran penentang kudeta secara membabi buta.

Militer Myanmar kini bahkan mengharuskan keluarga membayar 120.000 kyat Myanmar atau sekitar Rp1,2 juta sebelum mengambil jenazah anggota keluarga yang dibunuh aparat. Hal ini diungkap oleh Serikat Mahasiswa Universitas Bago.

Dilansir CNN, AAPP melaporkan sudah lebih dari 700 warga Myanmar tewas sejak demo menentang kudeta berlangsung dan 3.000 orang ditahan.

Militer juga tak segan menggunakan senapan serbu, pelontar granat, hingga granat tangan untuk menumpas para demonstran.

Warga menuturkan kengerian Myanmar saat ini dan mereka harus melarikan diri. Mayat bahkan menumpuk di kamar mayat karena aksi brutal militer.

Sementara itu, militer Myanmar juga berdalih bahwa aparat diserang oleh para demonstran dengan senjata buatan, bom molotov, panah, dan granat buatan tangan.

Juru bicara militer Mayjen Zaw Min Tun juga mengatakan bahwa mereka bukan melakukan kudeta. Militer hanya menjaga negara sementara selama penyelidikan "penipuan pemilu.

Dia mengklaim demonstrasi berubah menjadi pertumpahan darah karena ulah demonstran yang rusuh.

Artikel Menarik Lainnya:

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber:

BERITA TERBARU

Sudah Bunuh Ratusan Demonstran, Militer Myanmar Kini Tagih Rp1,2 Juta Kalau Ambil Jenazah

Link berhasil disalin!