Kategori Berita
Media Network
Jumat, 05 FEBRUARI 2021 • 10:59 WIB

Ratusan Rumah di Kampung Melayu Terendam Banjir 1,5 Meter, Warga Bertahan di Lantai Dua

Rumah penduduk di RW05 Kebon Pala, Kampung Melayu, Jakarta Timur, terendam banjir dengan ketinggian sekitar satu meter pada Jumat (5/2/2021) pagi akibat luapan Sungai Ciliwung. (ANTARA/HO-Kelurahan Kampung Melayu).

Banjir yang merendam pemukiman penduduk di Kebon Pala, Kampung Melayu, Jakarta Timur, Jumat (5/2/2021) pagi, disebabkan air kiriman dari Bogor, Jawa Barat tertahan karena laut sedang pasang.

"Kalau laju air dari hulu ke hilir bisa dikendalikan dengan optimal, saya yakin banjir di Kampung Melayu bisa reda," kata Lurah Kampung Melayu, Setiyawan, di Jakarta.

Ratusan rumah penduduk di Kebon Pala terendam banjir dengan ketinggian lebih dari satu meter pada pukul 04.30 WIB. Banjir terjadi setelah beberapa jam sebelumnya Bendung Katulampa mengeluarkan status siaga 3 dengan tinggi muka air (TMA) mencapai 100 sentimeter pada Kamis (4/2/2021) malam.

Baca juga: Viral Warga Padati TKP Satu Keluarga Tewas Dibantai di Dalam Rumah, Darah Berceceran

Air kiriman tersebut melintas di permukiman penduduk Kebon Pala melalui aliran Sungai Ciliwung yang membelah kawasan setempat. Banjir setinggi 100 sentimeter di Kebon Pala, kata Setiyawan, juga dipengaruhi situasi air laut pasang di bagian hilir Sungai Ciliwung.

"Dari semalam situasi air laut memang sedang pasang sehingga laju dari dari hulu yang memiliki volume cukup tinggi, tertahan di hilir. Dampaknya ya meluap," tuturnya.

Terdapat sekitar 817 warga di RW 04, RW 05, RW 07 dan RW 08 yang kini terdampak banjir.

Ia berharap proyek Bendungan Ciawi dan Sukamahi di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, bisa segera diselesaikan agar air yang turun ke hilir bisa dikendalikan secara optimal.

"Selain itu juga perlu dilakukan normalisasi sungai. Terakhir dinormalisasi pada 2015 hingga 2017. Sekarang RW 01, RW 02 dan RW 03 Kebon Pala sudah bebas banjir," katanya.

Sementara itu, warga RT 11 RW 05 Kebon Pala, Ponidi (58), mengatakan banjir di wilayah setempat terjadi sekitar pukul 04.30 WIB.

"Kami sudah biasa sama banjir begini. Infonya hujan deras di Bogor dari siang sampai malam. Makanya sampai di sini jam 01.00 WIB air kali sudah tinggi, terus meluap setelah saya selesai salat Subuh," katanya.

Mayoritas warga memilih bertahan di lantai dua rumah mereka dan berharap banjir bisa segera teratasi.

Artikel menarik lainnya

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber:

BERITA TERBARU

Ratusan Rumah di Kampung Melayu Terendam Banjir 1,5 Meter, Warga Bertahan di Lantai Dua

Link berhasil disalin!