Politikus Gerindra Fadli Zon (Instagram @fadlizon)
Politikus Gerindra Fadli Zon kembali menulis puisi. Kali ini, puisi ciptaannya itu berjudul Negeri di Tepi Jurang.
Fadli pun membagikan puisinya itu melalui akun media sosial Twitter @fadlizon, Rabu (19/1/2021).
Puisi itu bercerita tentang kisah suatu negeri yang sedang mendapat berbagai persoalan. Seperti krisis kebebasan berpendapat, pandemi, utang dan bencana alam.
"Puisi yg sy tulis dgn judul NEGERI DI TEPI JURANG," cuit Fadli.
Dalam sekejap, cuitan Fadli tentang puisinya ini pun menuai beragam komentar netizen.
"buzzeRp dungu langsung nyamber.." tulis @Pinokiotukangk1.
"Mau jurang mau datar itu tergantung pola pikir dan kesungguhan diri menusia usaha....klo selalu negatif sm sj kita mjd menusia ingkar, tg tdk bersyukur dan ridho Nha atas nikmat Nya yg tdk terhitung....krn sesuatu terjadi pasti atas kehendak Nya paham pak," tulis @RadenAnas7.
"Negeri dalam JURANG Krn serakah tamak Munkar gila kekuasaan," tambah @Upik13861710.
Berikut isi puisi ciptaan Fadli Zon:
NEGERI DI TEPI JURANG
Apalagi yang mau kita katakan
Kata-kata berujung bui
Apalagi yang mau kita suarakan
Suara-suara berkabung sunyi
Apalagi yang mau kita lakukan
Semua dilarung tirani
Negeri di tepi jurang
Dililit utang terus menjulang
Wabah pandemi mengoyak bumi
ketimpangan makin tinggi
bencana dimana-mana
di darat di laut di udara
Negeri di tepi jurang
Dijangkiti kebohongan kebencian kemunafikan
Negeri di tepi jurang
Dilanda kesombongan kebengisan penindasan
Ya Allah
Selamatkan negeri ini
Selamatkan rakyat kami
Amin
Fadli Zon, 20 Januari 2021
Puisi yg sy tulis dgn judul "NEGERI DI TEPI JURANG" pic.twitter.com/mo5AhbxczS
— FADLI ZON (Youtube: Fadli Zon Official) (@fadlizon) January 20, 2021
Wijin Blak-blakan Ungkap Perasaannya saat Pertama Tau Video Syur Gisel, Tak Terduga
Studi: Remaja Obesitas Rentan Alami Masalah Kesehatan Mental
Cara Listyo Sigit Cegah Radikalisme dan Terorisme di Lingkungan Polri: Baca Kitab Kuning
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: