Raffi Ahmad saat berkumpul bersama teman-temannya. (Instagram/@anyageraldine)
Produser RANS Entertainment, Abrar, memberi penjelasan soal Raffi Ahmad yang dinilai telah melanggar protokol kesehatan. Abrar memastikan bahwa Raffi dan tema-temannya telah melakukan tes PCR sebelum berkumpul.
Abrar kemudian mengungkapkan bahwa teman Raffi yang mengadakan acara ketat soal protokol kesehatan. Bahkan, tim kerjanya harus di-swab test setiap hari.
"Jadi dua hari yang lalu saya dan tim ke kantor anak temennya aa di kawasan melawai. Bener-bener gaboleh masuk kalo ga ada bukti PCR. Bahkan, semua timnya harus swab test antigen setiap hari. Di kardusnya ada berdus-dus swab antigen," ungkap Abrar.
Dia juga menjelaskan bahwa bagi siapa yang tidak memperbarui bukti PCR-nya, tidak akan bisa masuk ke rumah atau ke kantor. Menurut Abrar, orang yang masuk ke rumah teman Raffi tersebut sudah pasti orang yang telah melalui pengawalan protokol kesehatan.
Abrar lalu menjelaskan bahwa Raffi Ahmad melepaskan maskernya saat sedang makan. Mantan kru TV itu meminta orang yang mengingatkan Raffi Ahmad untuk berhati-hati saat mengeluarkan opini.
"Orang yang aslinya smart pasti akan juga smart berbicara di publik. Kalau asal berbicara, maka akan terbaca karakternya," lanjut Abrar.
Raffi Ahmad belakangan ini tengah menjadi sorotan netizen karena menjadi salah satu penerima dosis vaksin pertama. Namun, belum 24 jam menerima vaksin, Raffi Ahmad langsung dihujani kritikan dari netizen karena tidak mematuhi protokol kesehatan usai menerima vaksin.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: