Ilustrasi vaksin virus corona. (REUTERS/Dado Ruvic/File Photo)
Pemerintah Amerika Serikat telah mengizinkan penggunaan vaksin virus corona Pfizer. Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA) menyetujui penggunaan darurat vaksin Pfizer untuk orang yang berusia 16 tahun ke atas.
Dilansir dari Sky, Sabtu (12/12/2020), petugas kesehatan dan penghuni panti jompo diharapkan menjadi penerima utama dari pemberian vaksin tahap pertama dengan 2,9 juta dosis. Presiden AS Donald Trump mengatakan proses inokulasi pertama akan dilakukan dalam waktu kurang dari 24 jam.
Dalam pesan video yang diunggah Trump di Twitter, ia mengatakan bahwa Pfizer telah "melewati standar emas keamanan" dan memuji vaksin tersebut sebagai salah satu pencapaian ilmiah terbesar dalam sejarah.
FDA akhirnya memberikan persetujuan pada vaksin Pfizer meski sebelumnya terjadi reaksi alergi pada dua orang penerimanya awal pekan ini di Inggris. Inggris menjadi negara pertama yang mengeluarkan suntikan vaksin Pfizer-BioNTech.
Anggota panel Dr Paul Offit dari Children's Hospital of Philadelphia menyimpulkan bahwa potensi manfaat vaksin lebih besar daripada risikonya.
BACA JUGA: Peneliti Temukan 5 Gen Kunci yang Membuat Gejala Covid-19 Parah
Pemberian vaksin putaran pertama akan dilakukan kepada petugas kesehatan dan penghuni panti jompo. Setelah itu, vaksin baru akan diberikan kepada masyarakat luas setelah musim semi tahun depan.
Pemerintah federal berencana membagikan 2,9 juta dosis pertama dalam beberapa hari ke depan ke 64 negara bagian, wilayah AS, dan kota-kota besar, serta lima badan federal.
Pengembangan vaksin Pfizer sendiri dilakukan sangat cepat yang pernah ada. Vaksin dikembangkan kurang dari satu tahun setelah virus diidentifikasi.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: