Kamis, 01 MEI 2025 • 15:54 WIB

Berantas Korupsi di Tanah Air, Presiden Prabowo Subianto Ngaku Dapat Ancaman

Author

Presiden Prabowo Subianto berpidato di Hari Buruh.

INDOZONE.ID - Presiden Prabowo Subianto mengaku mendapatkan intervensi atau ancaman kala pemerintahannya berupaya memberantas korupsi di Indonesia. 

Meski mengaku mendapat ancaman, Presiden Prabowo dengan menegaskan dirinya tidak gentar.

"Saudara-saudara sekalian, pemerintah yang saya pimpin berusaha untuk menghilangkan korupsi dari bumi Indonesia. Saya tahu bahwa ini bukan pekerjaan ringan. Ini pekerjaan berat," kata Presiden Prabowo di Monas, Jakarta Pusat, Kamis (1/5/2025).

Presiden Prabowo Subianto menyampaikan akan membentuk Satgas PHK, meloloskan RUU perlindungan pekerja rumah tangga, serta berusaha memberantas korupsi di Indonesia.

Hal tersebut disampaikan Presiden Prabowo saat berpidato di hadapan massa buruh dalam aksi May Day siang hari tadi. 

"Saya setiap hari diejek, setiap hari diancam setiap hari macem-macem, tapi saya tidak gentar. Saya sudah katakan saya rela, saya ikhlas mati untuk bangsa dan rakyat saya," ungkap Presiden Prabowo.

Ucapan Prabowo sontak mendapat dukungan berupa teriakan dari massa buruh. Masa buruh dengan serentak meneriakan nama Presiden Prabowo.

Baca Juga: Bicara Koruptor di Tanah Air, Presiden Prabowo: Saya Dukung UU Perampasan Aset!

Lebih jauh, Presiden Prabowo mengaku sudah mengingatkan sejumlah pihak untuk tidak melakukan tindakan korupsi.

"Saya sudah sampaikan hai kalian-kalian yang di dalam lembaga-lembaga pemerintah, kalian digaji oleh rakyat, saya katakan hentikan korupsimu. Hentikan, hentikan kalian mencuri uang rakyat hentikan dan saya minta dihentikan secepet-secepetnya," tegas Prabowo.

Selain itu, Presiden Prabowo menyebut banyak orang takut jika dirinya menjadi presiden. Sebab, Presiden Prabowo mengetahui aksi-aksi para koruptor.

"Saya sudah lama jadi orang Indonesia, betul? Mungkin lebih lama dari kalian-kalian semua, Gue ini sudah lama jadi orang Indonesia, Gue sudah ngerti tipu-tipu mereka semua," jelasnya.

"Kenapa mereka takut aku jadi Presiden? Karena mereka tahu Gue tahu tipu-tipu mereka. Gue lahir di Betawi, Gue ngerti mana aset-aset yang milik negara dan Gue akan tarik lagi menjadi milik negara karena saudara-saudara saya sudah tanya ke hakim-hakim agung dasar UUD kita kuat bumi dan air dan semua kekayaan dikuasai oleh negara," pungkas Presiden Prabowo.

Writer: Andika Pratama

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Liputan