INDOZONE.ID - Presiden Prabowo Subianto membantah dirinya akan memaafkan koruptor. Dia justru meminta para koruptor bertobat sesuai ajaran agama masing-masing.
Penegasan ini pun menunjukkan sikap tegas Prabowo dalam memberantas korupsi yang selama ini menjadi momok di Indonesia.
Sikap tegas Prabowo itu diungkapkannya dalam pidato di acara Perayaan Natal Nasional 2024 di Indonesia Arena, kawasan Gelora Bung Karno, Sabtu (29/12/2024).
"Ada yang mengatakan, bahwa Prabowo mau memaafkan koruptor. Bukan begitu. Kalau koruptornya sudah tobat, bagaimana tokoh-tokoh agama? Iya kan? Orang bertobat, bertobat, tetapi kembalikan dong yang kau curi. Enak aja," kata Prabowo dikutip dari Antara, Minggu (29/12/2024).
Prabowo telah menunjukkan sikap tegasnya terhadap koruptor sejak masa kampanye Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Bahkan, saat dilantik sebagai presiden kedelapan pada 20 Oktober 2024, Prabowo menjanjikan pemerintahan yang bersih.
Sementara itu, dalam pidatonya di Perayaan Natal Nasional 2024, Prabowo kembali menekankan, bahwa akan memburu harta para koruptor yang dihasilkan dari mencuri uang rakyat.
"Bukan saya maafkan koruptor, tidak! Saya mau sadarkan mereka. Ya, sudah terlanjur dahulu berbuat dosa, ya bertobatlah, itu kan ajaran agama. Bertobatlah kasihan rakyat, kembalikan uang itu sebelum kita cari hartamu ke mana kita akan cari," tegas Prabowo.
Sekadar informasi, Prabowo menghadiri Perayaan Natal Nasional 2024, didampingi oleh Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka dan jajaran menteri Kabinet Merah Putih. Mereka kompak mengenakan pakaian batik berwarna cokelat tua.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Antara