INDOZONE.ID - Mantan Presiden Amerika Serikat, Bill Clinton, dirawat di rumah sakit pada Senin, 23 Desember 2024 di Washington setelah mengalami demam, menurut keterangan dari kantornya.
"Presiden Clinton dirawat di Georgetown University Medical Center sore ini untuk menjalani pemeriksaan dan observasi setelah mengalami demam," ujar Angel Urena, wakil kepala staf Clinton, melalui media sosial X.
Ia menambahkan bahwa Clinton, yang kini berusia 78 tahun, "masih dalam suasana hati yang baik."
Ini bukan pertama kalinya Clinton mengalami masalah kesehatan yang serius. Pada Oktober 2021, ia sempat dirawat selama lima malam karena infeksi darah.
Sebelumnya, pada tahun 2004, di usia 58 tahun, Clinton menjalani operasi bypass jantung empat pembuluh darah setelah dokter menemukan tanda-tanda penyakit jantung yang cukup parah.
Enam tahun kemudian, ia kembali menjalani prosedur pemasangan stent pada arteri koroner.
Baca Juga: Kamala Harris Jadi Wakil Presiden Amerika Pertama yang Dibuatkan Patung Madame Taussads
Kondisi tersebut mendorong Clinton untuk mengubah gaya hidupnya, termasuk beralih ke pola makan vegetarian.
Ia secara terbuka menceritakan upayanya menjaga kesehatan sejak saat itu.
Pada November 2022, Clinton kembali menjadi sorotan publik ketika dinyatakan positif COVID-19.
Meski begitu, ia mengatakan bahwa gejalanya ringan dan ia merasa bersyukur telah divaksinasi serta mendapatkan suntikan penguat.
Clinton menjabat sebagai Presiden Amerika Serikat selama dua periode dari 1993 hingga 2001. Ia merupakan presiden termuda kedua yang masih hidup, setelah Barack Obama yang berusia 63 tahun.
Clinton lahir hanya beberapa bulan setelah mantan Presiden George W. Bush dan Presiden terpilih Donald Trump.
Meskipun masa kepemimpinannya sempat diwarnai sejumlah skandal, Clinton tetap aktif setelah masa jabatannya berakhir.
Selama dua dekade terakhir, ia fokus pada berbagai misi diplomatik dan kemanusiaan, menjadikannya salah satu tokoh yang terus berpengaruh di panggung internasional.
Bill Clinton, kembali menunjukkan semangatnya untuk pulih meskipun kini tengah menjalani perawatan.
Dukungan publik terus mengalir untuk kesembuhannya, mengingat perannya yang besar sebagai mantan pemimpin dunia dan aktivis kemanusiaan.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Channelnewsasia.com