Viral Kendaraan Dinas Disebut Dalang Kecelakaan Beruntun di Depok, Parahnya Pelaku Malah Kabur!
INDOZONE.ID - Insiden kecelakaan lalu lintas secara beruntun diduga terjadi di Fly Over Arif Rahman, Kota Depok, Jawa Barat diduga disebabkan oleh kendaraan berpelat merah alias kendaraan dinas. Pihak kepolisian setempat sendiri saat ini sudah turun tangan menangani kasus tesebut.
Viralnya peristiwa ini salah satunya diviralkan oleh akun Instagram jabodetabek24info. Dalam postinganya menampilkan sejumlah kendaraan roda dua yang mengalami kerusakan cukup parah usai terlibat kecelakaan.
"Terjadi kecelakaan beruntun di Fly Over Arif Rahman Hakim sekitar pukul 21.00 karena ada motor bapak-bapak pelat merah yang berhenti mendadak di jalan saat menanjak Fly Over. Bapak pelaku tersebut melarikan diri saat para korban mengalami kecelakaan," tulis akun tersebut dalam postinganya seperti dilihat pada Rabu (23/10/2024).
Masih dalam akun tersebut, ditampilkan pula pelat kendaraan dinas diduga pelaku penyebab kecelakaan. Pelat tersebut dengan nomor B 686 PYQ.
"Hal ini mengakibatkan tiga korban mengalami tabrakan beruntun dengan luka-luka memar dan motor yang hancur di belakang Bapak-Bapak tersebut," tulis akun itu lagi.
Diusut Polisi
Dikonfirmasi, Kasat Lantas Polres Metro Depok Kompol Multazam Lisendra memastikan jika pihaknya saat ini tengah mendalami informasi tersebut. Para saksi sendiri juga tengah diperiksa oleh pihak kepolisian.
"Petugas sedang melakukan penyelidikan untuk membuat terang peristiwa tersebut. Masih diselidiki, kami kumpulkan keterangan disekitar dugaan TKP," kata Kompol Multazam.
Multazam sendiri belum berkomentar lebih banyak berkaitan dengan kasus tersebut. Dia hanya mengimbau kepada masyarakat pengendara kendaraan untuk selalu berhati-hati saat mengendarai kendaraanya di jalan raya.
"Kami mohon pengguna jalan tertib dalam berlalu lintas. Taati peraturan," pungkasnya.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Liputan