Kamis, 27 JUNI 2024 • 17:05 WIB

Ketahuan Curi Motor, Maling Nekat Nyebur ke Sungai!

Author

Terduga pelaku pencurian motor.

INDOZONE.ID - Sugiono (49), warga Desa Karang Duren, Kecamatan Balung, Jember, Jawa Timur, ketahuan mencuri motor. Aksi pelaku pada Kamis (27/6/2024), sekira pukul 02.30 WIB, kepergok pemilik rumah.

Pelaku bermaksud mencuri motor Suzuki Arashi milik korban Ahmad Bajuri, warga Dusun Krajan, Kelurahan Mangli, Kecamatan Kaliwates, Jember. Saat kejadian, motor diparkir di depan rumahnya. 

Motor korban. Istimewa

Ketika berusaha membuka paksa kunci motor, dia ketahuan. Pelaku pun kabur karena diteriaki maling. 

Baca Juga: Viral Bos Rental Mobil Tewas di Pati, Netizen Tandai Sukolilo sebagai 'Sarang Maling'

Namun, warga mengejar pelaku. Pelaku akhirnya nekat menceburkan diri ke sungai di sekitar lokasi kejadian demi menyelamatkan diri.

"Jadi, Pak Bajuri itu teriak malam-malam tadi. Teriak ada maling. Akhirnya, warga keluar semua dan mengejar maling itu. Tapi karena dia sendirian, nekat loncat ke sungai. Padahal sungai saat itu agak kering karena sekarang kan musim kemarau," kata salah seorang tetangga korban yang minta namanya disamarkan berinisial HR (35), Rabu (27/6/2024).

"Nah, yang ada seluruh warga, ada belasan atau puluhan gitu. Karena malam, agak gak jelas berapa orang. Menunggu dari atas jembatan dan pinggir sungai. Akhirnya, maling ini naik ke atas, warga ramai-ramai bermaksud mau mukul. Ada yang kena kepalanya pelaku, juga mukul wajahnya. Karena ya pegel (geram) itu dengan aksinya mencuri itu," lanjutnya.

Baca Juga: Ada Jasad Pria Ditemukan di Dekat Bundaran HI, Korban Diduga Maling Kabel

Beruntung, warga tidak terlalu anarkis. Kebetulan, saat itu bersamaan dengan anggota Polsek Kaliwates sedang melakukan patroli sehingga pelaku segera diamankan.

"Saat itu, petugas kami dari Unit Reskrim Polsek Kaliwates dan petugas SPKT yang piket langsung datang ke TKP. Terduga pelaku langsung kita amankan ke mapolsek," kata Kanit Reskrim Polsek Kaliwates, AKP Joko Sudigdo, saat dikonfirmasi sejumlah wartawan.

"Pelaku saat itu mencoba merusak kontak (rumah kunci) motor korban. Tapi, aksinya ketahuan oleh korban. Hingga akhirnya, terduga pelaku melarikan diri dan diteriaki maling oleh warga. Pelaku berhasil diamankan warga usai dirinya melompat ke sungai tak jauh dari lokasi kejadian," imbuhnya.

Baca Juga: Viral Maling Motor di Tanjung Priok Ditangkap Warga, Diikat di Tiang Lalu Dihajar

Saat ini, masih dilakukan proses lidik, kata Joko. Sejumlah barang bukti diamankan polisi, seperti motor Suzuki Arashi milik korban, satu kunci inggris, dan satu tas krem milik pelaku.

"Serta selembar fotocopy BPKB motor korban. Untuk Kerugian materil korban, ditaksir senilai Rp3 juta," sebutnya.

Pengakuan Pemilik Motor

Terduga pelaku pencurian motor.

Terpisah, pemilik motor, Ahmad Bajuri, mengaku tahu ada aksi pencurian di rumahnya karena mendengar suara mencurigakan dari luar.

Baca Juga: Viral Agen BRILink di Bekasi Dibobol Maling, Uang Puluhan Juta Raib!

"Saat itu, saya tidur, kemudian dari teras rumah itu terdengar ada suara klotak-klotak. Kemudian, saya cek ke teras rumah karena sumber suara dari sana. Ternyata, ya ada maling motor itu," kata Ahmad.

Sontak Ahmad berteriak maling yang terdengar warga. Apalagi, rumah korban adalah kawasan padat penduduk.

"Saya teriak maling-maling, kemudian warga datang membantu saya mengejar maling itu. Kemudian, maling itu nekat lompat ke sungai," kata pria yang dikenal sebagai pedagang krupuk rambak itu.

Baca Juga: Maling Motor Dihujani Batu oleh Warga Usai Gagal Beraksi di Bekasi, Malah Ngelawan Todongkan Senpi

"Alhamdulillah, saya dan keluarga tidak ada yang terluka. Motor saya ini kuncinya jebol, jadi harus diganti yang baru," pungkasnya.


Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone. Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let's join Z Creators dengan klik di sini.

Banner Z Creators.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Liputan