Jokowi Berterima Kasih ke Seluruh Pihak dalam Pidato Kenegaraan Terakhirnya Jelang HUT RI ke-78

Jokowi menundukkan badan berterima kasih kepada seluruh pihak setelah menyelesaikan pidato kenegaraan terakhirnya sebagai Presiden RI, Rabu (16/8/2023)

INDOZONE.ID - Joko Widodo (Jokowi) mengucapkan terima kasih ke seluruh pihak yang telah memberikan dukungan kepadanya selama menjalankan pemerintahan selama ini.

Seperti diketahui, ini menjadi momen pidato kenegaraan terakhir di Sidang Tahunan MPR bagi Jokowi, mengingat ini tahun terakhirnya menjabat sebagai Presiden RI.

“Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada pimpinan lembaga tinggi negara, para ulama, tokoh agama, tokoh masyarakat dan pemimpin adat; kepada guru, budayawan, tenaga kesehatan dan awak media, kepada partai politik, politisi, aparat pemerintah dan TNI/Polri, serta kepada seluruh lapisan masyarakat yang telah memberikan dukungan selama ini," sebut Jokowi, Rabu (16/8/2023).

Jokowi berterima kasih kepada masing-masing lembaga pemerintah, mulai dari MPR yang menurutnya telah memperkokoh fondasi kebangsaan, meningkatkan pemahaman ideologi bangsa, mengkaji substansi dan bentuk hukum pokok haluan negara, serta menguatkan kerja sama internasional untuk berkontribusi pada pemecahan persoalan global.

Baca Juga: Sebut Kualitas Udara di Jakarta Sangat Buruk, Presiden Jokowi Perintahkan Hal-hal ini Segera Dilakukan

Lalu kepada DPR yang menurutnya sangat luar biasa besar dalam mendukung reformasi struktural, mendukung upaya perbaikan tata kelola pemerintahan, menghindari penyelewengan pengelolaan keuangan negara, dan mempersiapkan pelaksanaan Pemilu Serentak 2024.

Tak lupa pula dia berterima kasih kepada DPD yang telah aktif menyerap aspirasi masyarakat daerah, berperan dalam penyusunan beberapa RUU, dan juga melakukan telaah terhadap sistem tata negara.

“Kontribusi BPK (Badan Pemeriksa Keuangan) juga sangat signifikan dalam mendorong pertanggungjawaban anggaran serta perbaikan berkelanjutan program prioritas nasional. Upaya Mahkamah Agung dalam menciptakan keadilan patut diapresiasi melalui peningkatan transparansi peradilan, pengembangan sistem peradilan berbasis elektronik, serta percepatan proses penanganan perkara dengan biaya murah," jelasnya.

Baca Juga: Jokowi Bantah Jalin Komunikasi dengan Golkar dan PAN soal Dukungan ke Prabowo: Itu Urusan Partai!

Jokowi juga berterima kasih kepada Mahkamah Konstitusi (MK) yang terbukti semakin cepat dalam menyelesaikan perkara, transparan dalam proses persidangan, dan mempermudah pelayanan para pencari keadilan.

Kepada Komisi Yudisial (KY) yang terus aktif melakukan advokasi pelatihan dan investigasi serta menjatuhkan sanksi tegas terhadap hakim yang melanggar untuk menegakkan kehormatan, keluhuran martabat dan perilaku hakim.

"Selain itu, saya juga mengucapkan terima kasih kepada Bank Indonesia, OJK (Otoritas Jasa Keuangan), LPS (Lembaga Penjamin Simpanan), KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi), Ombudsman, KPU (Komisi Pemilihan Umum), Bawaslu (Badan Pengawas Pemilu), Komnas HAM (Komisi Nasional Hak Asasi Manusia), dan lembaga nasional lainnya, yang telah berkontribusi sesuai peran dan kewenangannya," kata Jokowi.

"Marilah kita bersatu padu terus melaju untuk Indonesia Maju," tutup dia.