Kamis, 06 JULI 2023 • 12:16 WIB

Mau Pulang ke Indonesia, Jemaah Haji Asal Ponorogo Meninggal Dunia di Mekkah

Author

Foto Mbah Sulastri (kiri, tidak menggunakan masker). (Z Creators/Ahmad Fauzy)

INDOZONE.ID - Salah satu jemaah haji kloter 10 asal Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur meninggal dunia. Padahal, rombongan dijadwalkan sampai ke Bumi Reog, pada Sabtu, 8 Juli 2023 mendatang.

Adalah Mbah Sulastri berusia 89 tahun meninggal dunia di Rumah Sakit King Faisal Mekkah. Jemaah haji lanjut usia itu wafat pada Selasa 4 Juli 2023 pukul 22.00 waktu setempat atau pukul 02.00 WIB.

“Benar, satu lagi jemaah Ponorogo kloter 10 atas nama Hj Sulastri di RS King Faisal Arab,” ujar Kasie Pelaksana Haji dan Umroh (PHU) Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Ponorogo, Marjuni.

Mbah Sulastri meninggal dunia karena sakit jantung. Mbah Sulastri meninggal dunia sudah selesai melaksanakan syarat dan rukun ibadah haji. Mbah Sulastri, tinggal menjalankan haji wada atau haji perpisahan.

Dia mengaku bahwa Mbah Sulastri adalah salah satu haji resiko tinggi. Almarhumah juga membawa kursi roda.

Suasana rumah duka Sulastri di Dusun Walikukun, Desa Bangunrejo, Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Ponorogo. (Z Creators/Ahmad Fauzy)

Pantauan di rumah duka, di Dusun Walikukun, Desa Bangunrejo, Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Ponorogo suasana sedih terasa. Banyak pelayat berdatangan menjampikan duka cita.

Siti Mustaidah, menantu Sulastri menjelaskan bahwa yang menginformasikan pertama bahwa mertuanya meninggal dari ketua regu. "Jam 2.30 WIB dini hari. Kabarnya lewat telepon,” terangnya.

Idah --sapaan akrab-- Siti Mustaidah mengaku sebelum berangkat menunaikan Rukun Islam kelima, mertuanya mendadak batuk. Kemudian waktu berangkat batuk sudah reda akan tetapi masih terasa sesak.

Hingga perjalanan ke Madinah, Mbah Sulastri masih sakit. Hanya saja sampai di Madinah, kondisi Mbah Sulastri membaik. Akan tetapi, perjalanan ke Mekkah, Mbah Sulastri kembali sakit.

Sempat di rawat di RS King Faisal sepekan dan sembuh. Jelang puncak haji sehat. Di Arafah kegiatan ikut ibadah dan sehat kembali. Walau pakai kursi roda. Setelah kegiatan di Arafah selesai.

"Pulang ke hotel dan enggak mau makan akhirnya di infus. Jelang haji wada ibu tidak mau diinfus. tidak mau makan, juga menolak di uap untuk menyembuhkan sesaknya," bebernya.

Idah memgaku bahwa pihaknya mengira Sulastri sehat. Lantaran bakal pulang dan sampai Ponorogo.

“Bahkan mbah sempat minta kurma minyak wangi dan akik dari sana dan sudah dimasukan ke koper. Buat kenang kenangan,” pungkasnya.

Untuk sekedar diketahui, saat ini untuk kloter 10 kondisinya sudah melakukan packing koper. Mereka akan pulang pada tanggal 10 Juli 2023 pukul 13.15 waktu setempat. Dan sampai di Ponorogo tanggal 11 Juli 2023 pukul 11.00 WIB.

Dengan meninggalnya Sulastri, kloter 10 tersisa 448 jemaah. Sebelumnya berangkat 450 orang. Jemaah meninggal dunia atas nama Sinto dan Sulastri.

 

Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone. Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let's join Z Creators dengan klik di sini.

Z Creators

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Z Creators