Pabrik ekstasi di wilayah Banten dan Jawa Tengah yang baru saja ditindak pihak kepolisian, rupanya merupakan pabrik ekstasi yang cukup besar.
Polri menjelaskan, pabrik ini bisa menghasilkan ribuan butir ekstasi hanya dalam waktu 30 menit.
Hal tersebut diungkapkan oleh Kabareskrim Polri, Komjen Pol Agus Andrianto. Komjen Agus menyebut pabrik ini menggunakan alat cetak yang cukup canggih.
Baca juga: Polisi Bongkar 2 Pabrik Pembuat Ekstasi di Banten dan Jateng, Dua Tersangka DPO
"Ya kalau home industri alat cetaknya nggak seperti ini. Ini kayaknya dalam setengah jam bisa (cetak) 3.000 (butir ekstasi). Artinya alat ini cukup efektif untuk membuat pil ini," kata Komjen Agus dalam konferensi pers di Banten, Jumat (2/6/2023).
Lebih jauh, Komjen Agus menyebut pihaknya saat ini masih berupaya mengembangkan kasus tersebut. Polisi juga masih mencari pendana dari pabrik tersebut.
"Tentunya akan dilakukan langkah-langkah pengembangan dari penyidik dalam hal ini gabungan antara Bareskrim, Polda Banten dan jajaran Bea Cukai untuk menelusuri asal usul, siapa yang mendanai dari pada laboratorium gelap pembuatan ekstasi di wilayah Jawa Tengah dan Banten," bebernya.
Baca juga: Polda Jambi Gagalkan Peredaran Sabu dan Ekstasi Senilai Rp42 Miliar
Sebelumnya, Polri berhasil membongkar kasus pabrik ekstasi di dua wilayah antara lain di Jawa Tengah dan Banten. Dalam kasus ini, polisi menangkap empat pelaku dan masih memburu para pelaku lainnya
Pengungkapan kasus ini diawali dari adanya barang mencurigakan yang masuk ke wilayah Tangerang, Banten. Barang tersebut kemudian bergeser ke pabrik yang berada di Semarang, Jawa Tengah.
Artikel Menarik Lainnya:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: