Viral Pemuda Menangis Meraung-raung di Jalan usai Gagal Jadi TNI, Merasa Bersalah Pada Ibu
Sebuah video memperlihatkan seorang pemuda yang sedang menangis meraung-raung di pinggir jalan. Kesedihan yang dirasakannya begitu mendalam sampai ia tidak mempedulikan sekitarnya.
Usut punya usut, pemuda itu menangis karena gagal tes TNI. Video ini dibagikan oleh pengguna Facebook bernama Luter Haikutty.
"Akibat tidak lolos pantukhir daerah caba PK TNI AD , seorang casis menangis di jln Patimura muda," tulis Luter pada captionnya.
Dalam video, teman-temannya juga terlihat mencoba menenangkannya dan mengajaknya pergi ke tempat yang lebih aman agar tak menjadi tontonan pengendara yang melintas.
Baca juga: Viral! Pengakuan Prajurit TNI Berhasil Lolos dari Serangan OPM: Menyelam dalam Sungai
Pemuda itu juga terlihat memegang ponsel seperti sedang mengabari orangtuanya. Di video tersebut pemuda itu juga mengatakan bahwa dirinya tak sanggup pulang ke rumah karena merasa gagal membahagiakan orangtuanya.
"Ya Allah, saya belum bisa bahagiakan bapak dan ibu," kata pemuda tersebut.
Belum diketahui identitas pemuda yang menangis karena gagal menjadi TNI tersebut. Namun, sejak videonya viral, pemuda tersebut mendapat banyak dukungan dari netizen.
"Sosok ank yg syng sama kluarga,hingga menaruh hrpn pada tes bisa tembus...,semoga gagalmu justru memberikan semngat baru tuk lanjutkan juangmu.pengorbanan yg tlh kau dan kluargamu lakukan,SMG di balas oleh Tuhan dgn rezeki yg melimpah.tetap semngat dan coba lg di tes berikutnya," kata Ucenlajae.
"Respect, semoga lelah dan juangmu menjadi berkah bagi kehidupanmu demi membanggakan orang tua. Siapa orang yang memuliakan orang tuanya selayaknya raja, maka dia adalah raja. Tetap semangat tuang, Allah merahmatimu," kata Nagib Bin Umar Assagaf.
"Kegagalan adalah awal dari pd kesuksesan. Tetap, semangat jnk putus asa,Jng lpa brsyukur," kata Kades.
Klik di sini untuk melihat videonya.
Artikel Menarik Lainnya:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: