Viral Ribuan Warga Berdesakan Antre Vaksin di Lampung, Satgas: Petugas yang Jaga 20 Orang
Beredar video viral yang memperlihatkan ribuan warga yang berdesakan mengantre untuk divaksin di Lampung hingga timbulkan kerumunan.
Terkait hal tersebut Satuan Tugas (Satgas) Penangan COVID-19 Kota Bandarlampung menertibkan kerumunan yang terjadi akibat dari adanya vaksinasi massal yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Lampung.
"Kita dapat informasi maka tim patroli dan yustisi datang ke aula Dinas Kesehatan Lampung untuk mengontrol dan memastikan vaksinasi ini berjalan dengan lancar," kata Kepala Sat Pol PP Kota Bandarlampung, Suhardi Syamsi di Bandarlampung, Sabtu (3/7) dikutip dari ANTARA.
Dia menjelaskan bahwa saat datang ke lokasi memang situasi begitu padat sebab masyarakat yang antusias mengikuti program vaksinasi massal itu, namun setelah kehadiran timnya kepadatan itu dapat terurai.
"Kerumunan ini terjadi sejak pagi tadi. Kemudian kita turunkan 30 petugas untuk membantu Pemprov Lampung yang hanya menurunkan 20 personel untuk mengatur 1.000- orang yang datang ke lokasi untuk vaksinasi. Alhamdulillah semua sudah tertib," katanya.
Baca juga: Mal di DKI Jakarta Tutup Sementara saat PPKM Darurat, Supermarket dan Apotek Boleh Buka
Ia pun mengakui bahwa memang Pemprov Lampung sebelumnya tidak berkoordinasi terlebih dahulu dengan Pemkot Bandarlampung untuk menggelar vaksinasi massal ini sehingga pihaknya pun baru mengetahui adanya kerumunan dari grup WhatsApp.
"Ada informasi yang masuk ke kami tapi detail agenda sepertinya apa kami tidak tahu dan dibahas seperti apa, yang artinya memang harus diakui dalam aplikasinya penanggulangan COVID-19 di lapangan tidak ada kekompakan," kata dia.
Oleh sebab itu, kata Suhardi Syamsi, ke depan apabila Pemprov Lampung ingin mengadakan vaksinasi massal pihaknya berharap diberi informasi rincian kegiatannya dikoordinasikan terlebih dahulu kepada Satgas COVID-19 guna mencegah kerumunan yang akan terjadi.
Sebelumnya, Vaksinasi massal yang dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan Lampung itu sempat memicu kerumunan. 1.000-an orang dari berbagai daerah di provinsi ini datang untuk mendapatkan vaksinasi secara gratis.
Artikel Menarik Lainnya:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: