Seorang pria yang bernama Neven Ciganovic mengalami efek samping tak terduga usai melakukan operasi plastik di bagian hidung.
Akibat prosedur tersebut, dia mengalami ereksi tanpa henti, alias kemaluannya "tegang" terus-menerus selama tiga bulan.
Neven melakukan operasi plastik tersebut di Iran pada tahun 2017 silam untuk memperbaiki septum di bagian hidungnya. Operasi memang berhasil dilakukan dan hidungnya menjadi lebih indah dipandang.
Tapi, dia harus menanggung rasa sakit karena mengalami ereksi terus-menerus, meskipun dia sedang tidak memiliki nafsu untuk berhubungan intim.
"Saat aku tersadar dari anestesi setelah operasi hidung, aku mengalami waktu yang berat, sangat berat. Aku mengalami ereksi penuh selama hampir tiga bulan. Aku pikir aku bisa memecahkan rekor," ujar Neven.
Akhirnya, dokter melakukan operasi di bagian kelaminnya sampai tiga kali. Dia juga harus disuntik untuk mengalirkan darah ke penisnya. Untunglah, setelah operasi akhirnya ereksi di kemaluannya berhenti.
"Tiga kali operasi di penisku, dan setelah tiga kali, akhirnya bisa menurun. Itu pengalaman yang sangat menyakitkan, tapi aku bisa bertahan," katanya.
Namun, hingga saat ini penyebab alat vitalnya ereksi usai melakukan operasi plastik, masih belum diketahui. Dia hanya bisa menduga hal itu disebabkan karena suplemen yang dia minum kala itu.
"Aku membaca di kotaknya bahwa ada kemungkinan efek samping yang berkaitan dengan tekanan darah. Aku juga membaca bahwa itu bisa meningkatkan keinginan seks, tapi pada saat itu aku tidak merasakannya," ucapnya.
Artikel Menarik Lainnya:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: