Kategori Berita
Media Network
Kamis, 26 SEPTEMBER 2024 • 19:15 WIB

Jelang Pilkada Bantul 2024, Aliansi Mahasiswa Bantul Siap Fasilitasi Calon Kepala Daerah untuk Diskusi Terbuka

Aliansi Mahasiswa Bantul Siap Fasilitasi Calon Kepala Daerah untuk Diskusi Terbuka pada Pilkada 2024

INDOZONE.ID - Menjelang Pilkada Bantul 2024, Aliansi Mahasiswa untuk Bantul (AMUBA) siap memfasilitasi diskusi terbuka kepada tiga pasangan calon bupati Bantul dan calon wakil bupati Bantul untuk menyampaikan gagasan atau visi-misi mereka.

Pernyataan ini disampaikan langsung oleh Koordinator Umum Aliansi Mahasiswa untuk Bantul (AMUBA) Ahmad Tomi Wijaya yang juga mengajak seluruh elemen masyarakat khususnya mahasiswa dan pemuda untuk lebih melek terhadap politik.

Menurut Tomi, mahasiswa dan pemuda adalah agen of control terhadap pemerintah dan pelaksanaan kebijakan pemerintah. Apalagi, mahasiswa sebagai manusia terdidik menjadi pilar penting dalam mewujudkan perubahan positif dalam masyarakat, pemahaman yang kuat tentang politik akan membantu mereka menjadi warga negara yang berpikir kritis dan bertanggungjawab.

“Pesta demokrasi belumlah selesai, mengingat anak muda khususnya mahasiswa perlu mengawal Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak agar tercipta pemimpin daerah yang berintegritas, bermoral, dan berpihak kepada rakyat,” ujar Tomi dalam keterangan persnya (26/9/2024).

Lanjut Tomi menuturkan, dalam konteks Pilkada, mahasiswa dapat memberikan masukan terhadap program kerja dan kebijakan para calon kepala daerah, serta mengkritisi janji-janji politik yang tidak realistis.

Koordinator Umum Aliansi Mahasiswa untuk Bantul (AMUBA) Ahmad Tomi Wijaya

Ditambah, mahasiswa memiliki sejarah panjang dalam memperjuangkan demokrasi dan keadilan sosial di Indonesia, diantaranya menyebarkan informasi yang objektif dan non-partisan terkait proses pemilihan, pengenalan calon-calon yang bertarung, serta dapat membantu melawan hoaks dan misinformasi yang sering beredar selama masa kampanye.

Hal ini dilakukan untuk menciptakan situasi dan kondisi pemilu yang damai dan aman.

BACA JUGA KPU Tetapkan Nomor Urut Peserta Pilkada Bantul 2024, Begini Kata Para Paslon

“Kita perlu bersama-sama menjadi agen perubahan dengan mempromosikan integritas, transparansi, dan akuntabilitas dalam semua aspek kehidupan, termasuk dalam pemerintahan daerah," ujar Tomi.

Tentunya masih banyak persoalan di Kabupaten Bantul yang hingga saat ini masih belum terselesaikan mulai dari masalah pendidikan, pengolahan sampah, ekonomi hijau dan lainnya.

“Jadi, sebagai bagian dari generasi muda, mahasiswa tentunya sangat memainkan peran penting dalam meningkatkan partisipasi pemilih. Partisipasi mahasiswa dan pemuda dalam memilih bisa memberikan dampak besar, terutama di daerah-daerah dengan tingkat pemilih muda yang tinggi," imbuhnya.

Sehingga, dengan adanya diskusi terbuka nantinya, Tomi mendorong mahasiswa dapat mengeluarkan pendapat dan kritik beserta saran kepada pasangan calon bupati yang akan bertanding.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Rilis

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

Jelang Pilkada Bantul 2024, Aliansi Mahasiswa Bantul Siap Fasilitasi Calon Kepala Daerah untuk Diskusi Terbuka

Link berhasil disalin!