Seorang Wanita ditipu Janjikan Jadi Honorer di Balaikota Jogja, Pelaku Ditangkap

eorang perempuan berinisial MP (29) warga Ngemplak Sleman, menjadi korban penipuan oleh seorang pelaku perempuan inisial YA (37) asal Klaten.

INDOZONE.ID - Seorang perempuan berinisial MP (29) warga Ngemplak Sleman, menjadi korban penipuan oleh seorang pelaku perempuan inisial YA (37) asal Klaten.

Korban dijanjikan menjadi tenaga honorer di Balaikota Yogyakarta, dalam laporan penipuannya itu, korban mengalami kerugian meteri mencapai Rp 12 juta.

Beruntung berkat gerak cepat Satreskrim Polresta Sleman telah mengamankan seorang pelaku penipuan warga Klaten tersebut.

Baca Juga: Polisi Sebut Jasad Pria dalam Toren di Tangsel Sempat Tenggelam saat Masih Hidup

Kronologi Kejadian

Mulanya, korban dan pelaku saling kenal sejak awal tahun 2021.

Kemudian pada bulan Juli 2022, pelaku menawari korban kalai pelaku bisa memasukkan orang untuk bekerja di Balaikota Yogyakarta sebagai tenaga honorer.

eorang perempuan berinisial MP (29) warga Ngemplak Sleman, menjadi korban penipuan oleh seorang pelaku perempuan inisial YA (37) asal Klaten

"Pelaku ini ngakunya punya chanel atau link di Balaikota. Korban ini merupakan pelanggan salon pelaku," kata Kanit II Reskrim Polresta Sleman, Ipda Trisna Sanubari kepada awak media, Rabu (29/5/2024).

Karena korban tertarik, pelaku meminta sejumlah uang Rp 12 juta, tanpa curiga korban langsung memberikan uang.

Baca Juga: Viral di Medsos Slogan 'All Eyes on Rafah': Dukungan Dunia untuk Gaza

Rinciannya Rp 5 juta diberikan secara cash ke pelaku. Sedangkan Rp 7 juta dengan cara ditransfer.

"Pelaku juga pernah meminjam akta kelahiran dan Kartu BPJS, alasannya sebagai jaminan jika akan bekerja di Balaikota, tapi justru berkas korban tersebut digunakan jaminan pinjam uang di koperasi," ungkapnya.

Seiring waktu, korban mulai curiga lantaran tidak pernah ada panggilan bekerja di Balaikota Yogyakarta. Pasalnya, ternyata tidak pemah ada penerimaan karyawan di sana.