Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. (Dok Setkab)
INDOZONE.ID - Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo merombak posisi Kapolda Aceh, Wakapolda Aceh hingga Wakapolda Nusa Tenggara Timur (NTT).
Sejumlah nama digantikan oleh nama baru untuk menduduki posisi tersebut.
Mutasi jabatan ini tertuang dalam surat telegram rahasia yang dikeluarkan Kapolri dengan nomor ST/2163/IX/KEP./2023 dan ST/2164/IX/KEP./2023.
Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan membenarkan hal tersebut. Dia menyebut mutasi jabatan merupakan hal yang biasa di institusi Polri.
"Mutasi dan rotasi di tubuh Polri adalah hal biasa merupakan bagian tour of duty dan penyegaran organisasi," kata Brigjen Ramadhan dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan, Rabu (27/9/2023).
Dalam surat telegram tersebut, salah satu posisi yang ikut berganti yakni posisi Kapolda dan Wakapolda Aceh hingga posisi Wakapolda NTT.
Baca Juga: Kasus Viral PNS Curi HP Siswi di Jambi Berujung Damai, Ayah Korban: Ingat Anak Istri!
Khusus untuk posisi Kapolda Aceh sebelumnya dijabat oleh Irjen Ahmad Haydar kini digantikan oleh Irjen Achmad Kartiko yang sebelumnya menjabat sebagai Pati Baintelkam Polri.
Untuk posisi Wakapolda Aceh sebelumnya dijabat Brigjen Syamsul Bahri digantikan oleh Kombes Pol Armia Fahmi. Brigjen Syamsul dimutasi lantaran memasuki masa pensiun.
Sedangkan posisi Wakapolda NTT sebelumnya dijabat oleh Brigjen Heri Sulistianto kini digantikan oleh Brigjen Awi Setiyono yang sempat menduduki posisi sebagai Wakil Gubernur Akpol.
Brigjen Heri sendiri dimutasi lantaran sudah memasuki masa pensiun.
Writer: Ananda Fachreza Lubis
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: