Wakil Presiden, Ma'ruf Amin meminta seluruh pemerintah daerah untuk siap siaga memitigasi potensi bencana yang diperkirakan terjadi akhir tahun ini. Hal itu disampaikannya di sela-sela kunjungan kerjanya di Medan Sumatera Utara (Sumut).
"Pemerintah daerah wajib menyiapkan antisipasi, mitigasi supaya tidak kelimpungan ketika kita menghadapi bencana yang terjadi secara dadakan. Karena itu sebaiknya dipersiapkan secara lebih awal karena ini bencana yang selalu hadir setiap tahun," katanya kepada wartawan di Rumah Dinas Gubernur Sumut Jalan Sudirman Medan, Rabu (17/11/2021).
Ia menjelaskan berdasarkan prakiraan Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMKG) curah hujan dengan intensitas tinggi akan datang lebih awal pada akhir tahun ini.
Selain itu, menurutnya bencana terjadi karena adanya kerusakan lingkungan. Oleh sebab itu pemerintah daerah harus bisa mengantisipasi agar dampak yang ditimbulkan tidak terlalu besar.
"Bencana selalu ada, situasi tidak mungkin dihindari dan yang kita harapkan itu bagaimana memperkecil dampak bencana terhadap masyarakat. Misalnya mereka harus mengungsi makan harus disiapkan tempatnya. Kemudian ke depan harus siap membangun rumah dengan bentuk lain supaya tidak kebanjiran, misalnya atau kemudian dipindahkan ke daerah yang lebih tinggi," tuturnya.
Mantan Ketua Umum MUI itu pun sudah meminta kepada pemerintah daerah agar mengalokasikan anggaran yang cukup untuk penanganan bencana.
"Ketika ada korban jiwa (bencana), saya juga minta menteri sosial sedini mungkin mengantisipasi daerah yang terkena banjir dan daerah juga menganggarkan dana penanggulangan bencana dan banyak hal yang harus dilakukan," pungkasnya.
Sebelumnya diketahui beberapa daerah di Provinsi Sumut mengalami bencana banjir akibat curah hujan yang tinggi seperti di Medan dan Kabupaten Serdangbedagai. Sedangkan di Kabupaten Deliserdang yang menuju Kabupaten Karo beberapa kali mengalami longsor.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: