Ini Lokasi Penangkapan Perampok Toko Emas Medan, Hasil Rampokan Disimpan di Belakang Rumah

Kolase Foto Konferensi Pers di Mapolda Sumut dan Perampok Toko Emas Simpang Limun. (foto/istimewa).

Ternyata, personel Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut) menangkap komplotan perampok toko emas Pasar Simpang Limun Medan di dua lokasi. Hal itu diungkapkan Kapolda Sumut, Irjen Pol Panca Putra Simanjuntak, saat konferensi pers, di Mapolda Sumut, Jalan Sisingamangaraja Medan, Rabu, (15/9).

Ia jelaskan, dua perampok yang ditangkap di dua lokasi bereba yakni, Masrul F dan Aulia Chan. Pertama, penangkapan itu  dilakukan terhadap Paul warga Jalan Menteng VII, Gang Horas, Kecamatan Medan Denai di Kota Medan.

Dari tersangka Paul tersebut polisi menerima informasi lokasi otak kejahatan yakni Hendrik berada di Kabupaten Dairi. Kemudian, personel polisi langsung mengamankan Hendrik bersama barang bukti.

"Paul ditangkap di Medan. Kemudian Hendrik itu ditangkap di Dairi. Dirumah Orang Tuanya. Jadi setelah itu mereka memisahkan diri. Dia lanjut menggunakan sepeda motornya," kata Irjen Pol Panca Putra Simanjuntak, Rabu di Mapolda Sumut, Rabu (15/9/2021).

Ia sebutkan, ketika diintrogasi tersangka belum mengakui keberadaan emas hasil perampokan tersebut. Tak lama kemudian, tersangka mengaku bahwa emas tersebut disimpan di atas plafon rumah orang tuanya.

Setelah dicari, Kapolda Sumut katakan, rupanya barang bukti tidak ditemukan. Kemudian, personel polisi mencoba mencari dan emas tersebut ditemukan di belakang rumah orang tuanya yang disimpan di dalam tanah.

Dari temuan barang bukti tersebut, dijelaskannya, Hendrik mengaku belum menjual perhiasan hasil perampokan tersebut.

"Alhamdulillah itu lengkap. Tidak ada satu butir pun yang tercecer ataupun sempat terjual," ucapnya.

Berdasarkan keterangan para pelaku dan barang bukti berupa rekaman CCTV usai merampok, mereka melarikan diri ke lahan kosong yang berada di Jalan Balai Desa, Kecamatan Percut Sei Tuan.

"Disitu mereka membuka jaket, masker dan topi," ujar Kapolda Sumut.

Sementara, Hendrik pulang ke rumahnya di daerah Lubuk Pakam dan selanjutnya kabur ke Kabupaten Dairi membawa semua hasil rampokan.

Artikel Menarik Lainnya:

Membahayakan Petugas Kepolisian, Satu Perampok Toko Emas Simpang Limun Tewas Ditembak
Terkuak Identitas Perampok Toko Emas Simpang Limun Medan, Ternyata Sindikat di Riau
Memilukan, Lihat Ibunya Dipukuli Preman, Anak Wanita Pedagang Pasar Gambir Tembung Trauma