Sentil Kemenag RI untuk Bersihkan Buku Salafi, Deny Siregar Tulis Cuitan Menohok

Denny Siregar (foto/istimewa).

Baru-baru ini penggiat media sosial yang ternama di Indonesia, Denny Siregar menghebohkan warganet dengan cuitannya di Twitter. Pasalnya, ia membuat tulisan yang menohok di cuitannya untuk menyentil Kementerian Agama RI atau Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas.

Dalam cuitan tersebut, ia katakan kapan negara Indonesia bisa meniru negara Mesir, agar menjadi tentram. Hal itu ia tulis dengan mencantumkan sebuah link berita yang bertajuk, "Mesir Bersihkan Masjid dari Buku Salafi dan Ikhwanul Muslimin".

"Kapan kita bisa niru Mesir ya Gus Menteri @Kemenag_RI?. Bagus belajar dari Mesir, supaya negeri ini tentram..," tulis di cuitan akun Twitter miliknya dengan menyertakan link berita tentang Mesir tersebut, seperti yang dikutip Indozone, Minggu, (5/9/2021).

Dalam berita yang dicantumkan Denny Siregar di cuitannya, menerangkan bahwa Kementerian Wakaf Mesir meminta semua buku yang berhubungan dengan ekstremisme, salafi, dan Ikhwanul Muslimin dikeluarkan dari perpustakaan masjid di seluruh negeri dalam dua minggu ke depan.

Tak hanya itu saja, suatu Komite juga dibentuk dengan tujuan untuk menilai buku-buku di masjid serta literatur yang diperbolehkan di dalamnya.

Menteri Wakaf Mesir, Mohammed Mokhtar Gomaa menyatakan bahwa akan ada konsekuensi bagi pejabat yang tidak mematuhi perintah. Ia memperingatkan bahwa para pemimpin masjid harus berjanji untuk tidak mengizinkan buku apa pun di masjid tanpa izin sebelumnya dari kantor Administrasi Umum Bimbingan Agama.

Langkah itu dilakukan di tengah model melawan ekstremisme di negara itu. Hal itu melibatkan kementerian yang mengawasi pembangunan masjid serta mengawasi konten yang dapat dianggap sebagai ekstremis.  

Terkait cuitan Denny Siregar yang melampirkan artikel berita tersebut, pun memicu reaksi warganet untuk berkomentar. Mulai komentar yang bersifat pro dan kontra dituliskan di kolom komentar Twitter Denny Siregar.

Satu di antaranya, pemilik akun Twitter @Dpkusuma yang menuliskan komentar,

"Aparat penegak hukum, Polri & TNI beserta segenap masyarakat yg waras (& tidak #MabukAgama) hrs bekerja sama utk memberangus ajaran² sesat salafi, wahabi & org IM. Sama tegasnya dgn memberangus PKI krn mrk sama² berbahaya bagi keutuhan NKRI," tulisnya akun @Dpkusuma.

Kemudian, pemilik akun Twitter @ANTON77804354 yang menuliskan komentar,

"Dasar @Dennysiregar7 Bodoh,, Masjid di Indonesia bukan milik Mentri Agama, bukan milik negara, Masjid di Indonesia di bangun oleh sumbangan masyarakat,, jadi @Kemendag tidak berhak mengatur masjid di Indonesia, @UmarAlChelsea_," tulisnya.

Artikel Menarik Lainnya:

• Terkuak Peredaran Narkotika 28 Kg, AKBP Putu: Tidak Ada Tempat Bagi Pelaku Narkoba
• Mengenaskan! Seorang Lelaki Paruh Baya Tewas Bersimbah Darah di Deliserdang
• Viral! Warga Bantul Dihebohkan dengan Penemuan Wajan Raksasa, Ukurannya 2 Meter Lebih