Komandan Dicopot karena Ulah Oknum TNI AU, Ini Sosok Kolonel Pengganti yang Baru Dilantik

Pelantikan Kolonel Pnb A Gogot Winardi sebagai Komandan Lanud JA Dimara Merauke yang baru (Dok. Pen Koopsau III)

Panglima Komando Operasi Angkatan Udara (Pangkoopsau) III Marsda TNI Bowo Budiarto melantik Kolonel Pnb A Gogot Winardi sebagai Komandan Lanud JA Dimara Merauke, menggantikan Kolonel Pnb Herdy Arief Budiyanto.

Pergantian jabatan berlangsung di gedung serba guna Mako Lanud JS Dimara, Merauke, Jumat (30/7/2021). Pergantian jabatan ini merupakan buntut aksi kekerasan yang dilakukan dua oknum TNI AU kepada warga sipil disabilitas di Merauke, Papua.

Aksi pitingan dan injak kaki tersebut membuat petinggi TNI mengeluarkan Keputusan Kasau Nomor: Kep/23-PKS/VII/2021 tanggal 28 Juli 2021 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan dalam Jabatan di Lingkungan TNI AU.

Pangkoopsau III menyampaikan bahwa, pelaksanaan serah terima jabatan ini seharusnya belum terjadi. Namun, dipercepat gara-gara ulah  dua oknum anggota Lanud Dma.

Pangkoopsau III menilai, pergantian Danlanud Dma merupakan resiko atau tanggung jawab selaku komandan satuan.

"Sertijab Danlanud JA Dimara ini, seharusnya belum terjadi, tapi itulah resiko pekerjaan yang merupakan tanggung jawab kita semua," kata Marsda Bowo.

Marsda TNI Bowo Budiarto berharap kejadian ini jadi pelajaran dan bahan introspeksi serta evaluasi sehingga tidak terulang di masa mendatang.

Kepada Danlanud Dma yang baru saja dilantik, Pangkoopsau III berpesan agar segera menyesuaikan diri dengan tugas dan tanggung jawab selaku komandan, serta melakukan pendekatan dan pengamanan melekat terhadap seluruh personel.

"Kenali dan pelajari permasalahan yang telah terjadi, semoga tugas saudara selaku komandan yang baru dapat berjalan dengan baik," tuturnya.

Artikel Menarik Lainnya:

• Warga Jakarta, Makan di Warteg Sekarang Wajib Tunjukan Sertifikat Vaksin Covid-19 Ya
• Sempat Heboh Nama Raib dari Casis Bintara, Rafael Akhirnya Dinyatakan Lulus
• Hukuman Djoko Tjandra Dipangkas, PKS: Dagelan Hukum Kembali Terjadi