Besok Vaksin Covid-19 Mulai Dijual, Bagaimana dengan yang Gratis?

Petugas menyiapkan vaksin. (ANTARA FOTO/Nova Wahyudi)

Pemerintah resmi menjual vaksin Covid-19 melalui PT Kimia Farma sebagai pihak pelaksana. Renacananya vaksin dengan jenis Sinopharm mulai dijual Senin besok, 12 Juni 2021.

Terkait hal itu, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria memberikan tanggapan. Ia menyebutkan bahwa hingga kini masih ada vaksin gratis untuk masyarakat.

"Sejauh ini masyarakat bisa mendapatkan vaksin secara gratis, tidak perlu bayar," ucap Riza Patria di Jakarta Islamic Center (JIC), Jakarta Utara, Minggu (11/7/2021).

Lebih lanjut, ia pun mengatakan untuk mendapatkan vaksin Covid-19 secara gratis, masyarakat hanya perlu mendaftarkan diri melalui aplikasi bernama Jakarta Kini (Jaki).

Melalui aplikasi tersebut, orang nomor dua di Jakarta ini menjelaskan kalau setiap masyarakat bisa memilih waktu dan lokasi vaksinasi sesuai dengan yang diinginkan.

"Ajukan melalui aplikasi Jaki, gratis tidak perlu bayar," tandas politisi Partai Gerindra tersebut.

Diberitakan sebelumnya, pemerintah telah mengatur harga vaksin berbayar, yakni tertuang di dalam Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor HK.01.07/Menkes/4643/2021.

Di dalam aturan tersebut dijelaskan, harga pembelian vaksin produksi Sinopharm tersebut sebesar Rp 321.660 per dosis. Selain itu, ada pula tarif maksimal pelayanan vaksinasi sebesar Rp 117.910 per dosis.

Untuk pelaksanaan vaksinasi sendiri, setiap penerima bakal mendapatkan dua kali dosis vaksin. Artinya, harga vaksin gotong royong yang harus dibayarkan per individu adalah sebesar Rp 879.140 untuk dua kali dosis vaksin.

Artikel Menarik Lainnya:

• Anies Baswedan Sebut Lonjakan Kasus Covid-19 Buat Warga Mau Divaksin

• Sahabat Selamanya, Messi Peluk Erat Neymar Usai Brasil Kalah

• Pernah Serahkan Trofi Piala Dunia 1966, Ratu Elizabeth Kirim Pesan ke Timnas Inggris