Satgas Nemangkawi Ciduk Ketua KNPB-OPM Merauke karena Sebar Ujaran Kebencian

Ketua KNPB-OPM Merauke berinisial EKM (38) diciduk Satgas Nemangkawi. (Dok. Satgas Nemangkawi)

Satgas Operasi Nemangkawi yang terdiri dari personel TNI dan Polri menangkap Ketua Komite Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (KNPB-OPM) Merauke berinisial EKM (38). Penangkapan ini didasari karena EKM kerap menyebarkan informasi berisi ujaran kebencian melalui media sosial.

"Betul, kita menangkap EKM, Ketua KNPB-OPM Merauke," kata Kasatgas Humas Operasi Nemangkawi Kombes Pol M Iqbal Alqudusy kepada Indozone, Kamis (10/6/2021).

Iqbal menyebut EKM ditangkap karena kerap menyebarkan informasi berisi ujaran kebencian melalui media sosial Facebook atas nama Manuel Metemko. Selain menyebarkan ujaran kebencian, pemilik akun FB tersebut juga membawa isu sara dalam setiap postingannya.

"Diduga telah menyebarkan informasi palsu atau hoaks, provokatif kebencian atau permusuhan individu maupun kelompok masyarakat dengan SARA," beber Iqbal.

Penangkapan itu sendiri berlangsung pada Rabu, 9 Juni 2021 malam di Jalan Perikanan Darat, Kelurahan Kelapa V, Kecamatan Merauke, Kabupaten Merauke, Papua. Tersangka sendiri disebut Iqbal sudah banyak melemparkan informasi berunsur ujaran kebencian.

"Jangan membuat berita hoaks atau tidak benar, memprovokasi masyarakat dengan berita-berita kebencian yang berakibat permusuhan di bumi Papua, Masyarakat ingin hidup damai," kata Iqbal.

BACA JUGA: Pemprov DKI Vaksin Warga 18 Tahun ke Atas Pakai AstraZeneca yang Kadaluwarsa Akhir Juni

Atas perbuatannya, tersangka dikenakan Pasal 45A ayat 2 junto Pasal 28 ayat 2 UU RI Nomor 19 tahun 2016 tentang Perubahan atas UU RI Nomor 11 Tahun 2008.

Berikut salah satu informasi bernada ujaran kebencian yang disampaikan tersangka di media sosial:

"Brutal, lagi-lagi aparat militer Indonesia menembak lima rakyat sipil. Dua orang kritis dilarikan ke rumah sakit sementara tiga orang lainnya meninggal dunia. Kejadian penembakan brutal terjadi di Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua pada Jumat (4/6/2021) lalu".

Artikel Menarik Lainnya:

• Mahfud MD Ungkap Jawaban Jokowi saat Ditanya Soal Pasal Penghinaan Presiden
• Megawati Nulis Karya Ilmiah tentang Diri Sendiri, Diberi Gelar 'Profesor Kehormatan' Unhan
• Pengguna TikTok Marah dan Minta Keamanan Diperketat Setelah Video Pria Dipenggal Viral