Klarifikasi RSUD Pirngadi Medan Soal Pasien Meninggal Akibat Diberi Tabung Oksigen Kosong

Humas RSUD Pirngadi Medan jelaskan soal pasien meninggal karena tabung oksigen kosong. (Istimewa)

Pasien meninggal dunia dituduh karena diberi tabung oksigen kosong di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pirngadi Medan viral di media sosial.

Tudingan itu dibantah oleh pihak rumah sakti yang menyebut kalau keluarga pasien cuma emosi sesaat karena anggota keluarganya meninggal dunia.

"Dibilang diberi tabung oksigen kosong, itu tidak benar," ujar Edison Humas RSUD Pirngadi Medan kepada wartawan seperti yang dikutip Indozone.id dari video akun Instagram @andreli8, Sabtu (29/5/2021).

Edison mengatkaan kalau pasien ini sudah masuk dari tanggal 19 Mei 2021 dengan penyakit komplikasi hingga nyawanya tidak dapat diselamatkan oleh tim medis.

"Tapi pada saat itu ada sesak, itu kan mau dibawa ke ICU. Tapi masalah nyawa di luar dari kemampuan kita," beber Edison.

Hingga kejadian yang membuat publik terkejut usai video itu tersebar luas di media sosial.

"Jadi langsung pihak keluarga menuduh oksigen kita kosong," katanya.

Sebelumnya beredar video seorang pasien wanita tega ditinggalkan meregang nyawa oleh perawat hingga membuat amuk keluarga meledak di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pirngadi Medan.

Sebuah video beredar keluarga menuding perawat memberikan tabung oksigen kosong hingga dinyatakan meninggal dunia.

Keluarga yang marah pun membuka paksa masker perawat yang dituduh bertanggung jawab atas tabung oksigen kosong itu hingga perawat itu terjatuh ke lantai.

"Tabung kosong ini. Gak ada tekanan. Ni suster, nih yang buat. Gak diperiksanya. Buka masker kau," kata suara seorang peria yang mengamuk seperti yang terekam dalam video yang dilihat Indozone, Jumat (28/5/2021).

Pria itu tampak tidak terima dengan pelayanan dari perawat itu. Sambil menangis dia kemudian berusaha membangunkan ibunya yang sudah terbaring di tempat tidur.

"Ini nyawa mamakku, bisa kalian ganti kaya gitu," katanya.

Namun suara perempuan di dalam video berusaha menenangkan pria itu.

"Sudah Lif," kata wanita itu.

 Pria itu menuding prawat yang jatuh itu pura-pura, dia sambil menangis tidak terima dengan kondisi ibunya yang sudah tidak bernyawa.

"Jangan kalian pura-pura. Ini Taruhannya nyawa," katanya.

Artikel Menarik Lainnya:

• Tanggapi Moeldoko, Syahrial Nasution: Eks Tim Ahli KSP Bobol 30 Triliun Uang Jiwasraya
• 51 Pegawai KPK Berapor Merah Dipecat, Novel Baswedan: Makin Nampak By Design Pelemahan KPK
• Viral Cewek Cantik Bogor Penjual Jamu Gendong, Berpesan: Minum Teh Manis Biar Gak Lemes