Wanita Muslim Ini Bagikan APD & Lakukan Ritus ke Pria Hindu yang Meninggal Akibat Covid-19

Wanita muslim beri bantuan APD dan melakukan Ritus ke pria yang meninggal akibat Covid-19. (Photo/India Times)

Seorang wanita Muslim di kota Kolhapur Maharashtra, India, melakukan ritual terakhir seorang pria Hindu yang terinfeksi Covid-19 yang kerabat dekatnya tidak dapat datang untuk pemakaman karena mereka dinyatakan positif terkena virus corona.

Ritus merupakan suatu tindakan, biasanya dalam bidang keagamaan, yang bersifat seremonial dan tertata. Ritus terbagi menjadi tiga golongan besar: Ritus peralihan, umumnya mengubah status sosial seseorang, misalnya pernikahan, pembaptisan, atau wisuda hingga pemakaman.

Aksi kemanusiaan yang dilakukan oleh Ayesha Raut, yang bekerja sebagai manajer senior di Rumah Sakit Aster Adhar di Kolhapur, datang di tengah suasana suram akibat pandemi Covid-19 ketika anggota keluarga dan kerabat menghindar untuk memastikan upacara terakhir yang layak bagi mereka yang dekat dan tersayang.

Baca juga: Perusahaan Tas Ini Luncurkan Produk Baru untuk Mudahkan Pecinta Ikan Membawa Peliharaannya

Pada 9 Mei, dia melakukan ritual terakhir dari satu Sudhakar Vedak (81), yang meninggal setelah berjuang melawan Covid-19 selama seminggu di Rumah Sakit Aster Adhar, sesuai tradisi Hindu.

Dilansir dari PTI, Kamis (13/5/2021), Raut mengatakan bahwa sebagai bagian dari kegiatan distribusi tahunan selama bulan suci Ramadhan, keluarga saya telah memutuskan untuk menyumbangkan perlengkapan APD kepada orang-orang yang bekerja di kuburan dan krematorium di kota Kolhapur.

“Saat saya berada di krematorium Panchganga untuk mendistribusikan perlengkapan APD, saya mendapat telepon dari Dr Harshala Vedak, yang ayahnya Sudhakar Vedak meninggal dunia pada Minggu (9 Mei)," katanya.

Dr Harshala Vedak bertanya kepada Raut apakah dia bisa memfasilitasi upacara terakhir ayahnya di krematorium Panchganga karena semua anggota keluarganya, termasuk dirinya sendiri, terinfeksi virus corona. Dia dan Raut mengenal satu sama lain secara profesional.

Artikel Menarik Lainnya:

• Turki Meminta Negara Muslim Untuk Tidak Diam Atas Konflik di Gaza
• Negara-negara Uni Eropa Mendesak untuk Menghentikan Perjalanan Tak Penting dari India
• Salut! Pedagang ini Gratiskan Es Krimnya bagi Penghafal Al-Quran, Tuai Pujian Netizen