Queen's Gambit dan Dewa Kipas, 2 Fenomena yang Tingkatkan Penjualan Catur di Toko Online

Queen's Gambit (IMDB) dan Dewa Kipas. (Istimewa).

Penjualan papan catur di market place tiba-tiba mengalami peningkatan yang tinggi. Hal itu disebabkan dua fenomen ayang ramai di masyarakat, yang pertama serial 'Queen's Gambit' yang tayang di Netflix dan polemik Dewa Kipas yang akhir-akhir ini dibicarakan di kalangan masyarakat.

Hal itu diungkapkan oleh salah satu pengusaha penjualan catur online asal Surabaya bernama Norman Rizkiyono. Toko online itu sendiri jika dibuka dari aplikasi Tokopedia bernama Grosir Catur Surabaya dan jika di aplikasi Bukalapak bernama Norman Grosir Catur.

"Catur sempat booming di bulan Oktober 2020 dikarenakan rilis film Queen's Gambit yang fenomenal dan kasus Dewa Kipas saat ini," katanya saat dihubungi Indozone, Jumat (19/3/2021).

Owner ataupun pemilik toko online ini mengaku pasca merebaknya isu Dewa Kipas, dagangannya semakin laris. Bahkan, dia menyebut keuntungan dirasakan setiap pekan pasca adanya isu ini. 

"Pasca ramai isu Dewa Kipas, penjualan dari tanggal 6 Maret sampai dengan hari ini meningkat dari yang biasanya. Biasanya dalam seminggu hanya terjual sekitar 12 set kini meningkat jadi 20 set dalam seminggu," kata Norman.

Baca Juga: Ternyata, Ini Caranya Kanye West Bangkit dari Hutang Senilai US$ 53 Juta!

Penjual spesialis catur ini menyebut konsumennya rata-rata tertarik dengan catur kayu atau catur standar. Padahal, dia juga menyediakan catur-catur yang biasa digunakan dalam kejuaraan.

"Kami menjual catur standar nasional dan internasional yang dipakai di Kejurda, Kejurnas, PON. Yang paling banyak diminati pembeli saat ini adalah catur lipat kayu standar nasional karena harganya terjangkau," beber Norman.

Meksi penjualan catur meningkat, dia menyebut trend permainan catur masih belum begitu besar. Sebab, saat ini belum ada turnamen-turnamen maupun kejuaraan catur yang diadakan.

"Tren penjualan catur saat ini masih menurun karena Covid. Ini dikarenakan belum adanya turnamen catur yang di selenggarakan oleh PB Percasi, dispora, sekolah catur dan organisasi catur lainnya," kata Norman.

Sekedar informasi, isu mengenai kasus Dewa Kipas bermula saat akun Dewa Kipas milik Dadang Subur di banned dari platform Chess.com. Hal itu terjadi karena Dewa Kipas dianggap curang saat memenangi permainan catur online melawan Gothamchess yang tidak lain adalah Levy Rozman.

Kini, Dewa Kipas dipastikan akan bertanding secara persahabatan melawan GM Irene Sukandar yang disponsori Deddy Corbuzier.

Artikel Menarik Lainnya:

• Update Corona Dunia 19 Maret: 122 Kasus, 2,7 Juta Meninggal Dunia
• Dijanjikan Tas Sekolah Baru, Gadis di India Ini Diculik dan Diperkosa oleh 20 Orang
• WHO Sebut Kemungkinan Peternakan Satwa Liar di China Jadi Sumber Pandemi COVID-19