Ali Kalora Diduga Ikut dalam Baku Tembak TNI-Polri di Poso

Sejumlah prajurit TNI AD melakukan penyisiran untuk memburu kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT), di Desa Lembangtongoa, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, Selasa (1/12/2020). (ANTARAFOTO/Edy Djunaedi)

Polda Sulawesi Tengah (Sulteng) menduga dalam aksi baku tembak antara TNI-Polri dengan kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT), terdapat sosok pimpinan MIT yang ikut di dalamnya. Pimpinan MIT tersebut yakni Ali Kalora.

Hal tersebut diungkapkan oleh Kabid Humas Polda Sulteng, Kombes Pol Didik Supranoto. Namun, Didik menyebut hal itu masih sebatas dugaan sementara.

"Iya, informasinya demikian (ada Ali Kalora saat baku tembak)," kata Kombes Didik saat dihubungi wartawan, Selasa (2/3/2021).

Kombes Didik menyebut saat ini Satgas Madago masih melakukan pengejaran terhadap kelompok ini. Tercatat setidaknya masih ada sembilan nama DPO dari jaringan ini yang masih berkeliaran dengan bebas.

Baca Juga: Berani Prank Istri Pakai Sound Ini? Dijamin Istri Auto Ngamuk!

"Sekarang satgas masih melakukan pengejaran sisa-sisa dari kelompok MIT yang ada di Poso," beber Didik.

Seperti diketahui, aksi baku tembak antara personel TNI-Polri dengan kelompok teroris Indonesia Mujahidin Timur (MIT) terjadi pada Senin, 1 Maret 2021 kemarin. Titik baku tembak terjadi di Pegunungan Andole, Desa Tabarana, Poso Pesisir Utara.

Dalam aksi baku tembak ini, ada dua angota MIT yang menjadi korban jiwa. Satu anggota TNI pun dikabarkan ikut menjadi koban.

Artikel Menarik Lainnya:

• Kafe Brotherhood Jadi Lokasi Razia Millen Cyrus, Polisi: Sudah Ditutup
• Merinding! Begini Kronologi Baku Tembak TNI-Polri vs Teroris MIT di Poso
• Jokowi Cabut Perpres Investasi Miras, PPP: Kami Apresiasi Sikap Presiden