Momen Prada Maulana Tetap Berusaha Isi Amunisi Meski Sudah Berdarah-darah

Prada Maulana yang berdarah-darah saat baku tembak dengan KKB Papua. (Tangkapan Layar)

Sebuah video memperlihatkan seorang prajurit TNI Prada Maulana yang wajahnya penuh darah setelah rekoset (pantulan peluru) mengenai hidungnya. Peristiwa ini terjadi saat prajurit TNI tersebut terlibat baku tembak dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua.

Di tengah ketegangan tersebut, Prada Maulana masih menyempatkan mengisi amunisi. Saat diobati oleh temannya, ia malah mengambil senjatanya seperti ingin segera bertempur kembali.

Melihat hal tersebut, Prada Maulana pun dimarahi rekannya. Senjata Prada Maulana akhirnya diambil oleh rekannya. Dia kemudian diminta untuk tetap tenang ketika diobati agar darahnya tidak terus mengucur.

Video Prada Maulana yang tetap berusaha mengisi amunisi saat wajahnya berdarah-darah itu pun membuat netizen terenyuh. Banyak yang mendoakan agar para TNI yang terlibat baku dengan KKB Papua diberi keselamatan.

"Beliau ambil senjata lagi buat ngelakuin prosedur kliring amunisi dari senjatanya, dan tetep sadar buat ngelakuin itu, big respect from me sir," kata @anunemouse.

"Semoga lekas sembuh dan membaik Mas Prada. Doa terbaik untukmu, semoga berangkat sehat pun kembali dengan sehat. Keluarga menanti dirumah, semoga Allah SWT selalu menyertai disetiap perjuangan mu," kata @urhome69.

Baca juga: Sosok Prada Ginanjar Arianda Prajurit TNI yang Gugur di Papua, Diberondong Tembakan KKB

Sebelumnya, seorang prajurit TNI Prada Ginanjar (22) yang juga terlibat baku tembak dengan KKB di Papua dinyatakan gugur saat hendak dievakuasi dengan menggunakan Heli ke Timika.

Prada Ginanjar meregang nyawa usai ditembak oleh KKB mengenai pinggang tembus ke perut, tepatnya di Pos peninjauan di Kampung Mamba Distrik Sugapa, sekitar Pukul 08.23 WIT pada Sabtu (13/2/2021).

Ketika dilakukan pembersihan oleh Tim, ditemukan 1 butir amunisi dan 1 kelongsong berukuran 5.56 mm. Prada Ginanjar sendiri merupakan anggota Satgas Yonif R 400/BR, asal Yonif 406 Brigif 4 di bawah Kodam IV/Diponegoro. Korban akan segera dimakamkan di kampung halamannya, Kota Banjar, Jawa Barat.

Artikel Menarik Lainnya:

• Masak Gulai Sayur Nangka Muda Plus Tetelan Sapi untuk Makan Siang Kali Ini
• Terungkap, Siti Zainah yang Ngaku Dihamili Angin, Ternyata Belum Janda, Masih Punya Suami
• Dua Lipa Rilis Single Terbaru dari Album Future Nostalgia Berjudul We're Good