China Temukan Bir Impor Tercemar Covid-19, Berasal dari AS

Ilustrasi minuman keras (Pexels/Sven van Bellen).

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Menular (CDC) Kota Tinjin, China, menemukan bir impor yang tercemar Covid-19. Bir tersebut ternyata diimpor dari Amerika Serikat (AS).

Hasil tes sampel bir yang diimpor dari AS di Distrik Ninghe, Kota Tianjin, menunjukkan positif Covid-19, demikian pernyataan CDC yang dikutip dari Antara, Rabu (27/1/2021).

Menurut CDC setempat, sebagaimana dikutip portal berita OneTube, bir tersebut terdeteksi positif sebelum dilempar ke pasar.

Baca Juga: Dokter Tirta 'Ngegas' Saat Baca Komentar Netizen Bilang Pandemi Covid-19 Cuma Ada di TV

Bahkan, beberapa makanan dan minuman yang hendak dipasarkan menjelang perayaan Imlek di China juga ditemukan berisi kandungan Covid-19. 

Di Distrik Liangxi, Kota Wuxi, Provinsi Jiangsu, beberapa buah ceri impor juga terkontaminasi Covid-19. Hal serupa juga ditemukan di perusahaan importir di Kota Shijiazhuang, Provinsi Hebei.

Kemudian petugas CDC Kota Zhoushan, Provinsi Zhejiang, juga mendapati sisi dalam dinding kontainer udang merah beku yang didatangkan dari Argentina terkontaminasi Covid-19.

Sebelumnya, Covid-19 juga ditemukan di perusahaan es krim di Kota Tianjin yang bahan baku berupa susu diimpor dari Selandia Baru dan Ukraina.

Wakil Direktur CDC China, Feng Zijian mengatakan, barang-barang impor yang hasil tesnya positif Covid-19 itu tidak mesti bisa menularkan penyakit. Menurut dia, hal itu tergantung kandungan virus yang mengontaminasi produk tersebut, aktif atau tidak.

"Kalau kandungan virusnya juga sangat rendah, maka produk-produk tersebut tidak akan berisiko menularkan Covid-19," ucap Feng Zijian.

Artikel Menarik Lainnya:

• Virus Nipah Muncul, Akankah Jadi Pandemi Setelah Covid-19?

• Disuntik Vaksin Kedua, Jokowi: Sama Seperti 2 Minggu Lalu, Tidak Terasa

• Kasus Covid-19 Tembus 1 Juta, Komisi IX DPR Sarankan Pemerintah Utamakan Aspek Pencegahan