Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah. (Foto: Capture Youtube @BNPB Indonesia)
Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah mengungkapkan kunci keberhasilan daerahnya dalam menekan laju penyebaran virus Corona yang hingga saat ini hanya berjumlah 20 orang terpapar positif Covid-19.
Pertama, Nova menjelaskan bahwa pemerintahannya telah melakukan berbagai hal yang sama dengan daerah lain di Indonesia, kendati demikian di Aceh dilakukan lebih cepat, terpadu dan fokus.
“Kemudian, kami di Aceh juga cepat menyediakan sarana dan prasarana Covid-19, mulai dari pembukaan posko sebagai pusat informasi, menyiapkan rumah sakit rujukan, ruang isolasi, dan kebutuhan lainnya untuk menangani Covid-19 sebelum ada yang terindikasi positif,” ucap Nova dalam video yang ditayangkan BNPB, Jumat (29/5/2020).
Nova juga menyebutkan bahwa masyarakat Aceh sangat reaktif dan sangat melindungi kesehatan mereka masing-masing. Pemerintahan daerahnya juga sempat memberlakukan jam malam selama 5 malam, sebelum daerah lainnya menerapkan pembatasan sosial berskala besar (PSBB).
“Yang keempat, pemerintah Aceh over reaktif dan maksimal dalam menghadapi kemungkinan outbreak Covid-19 yang didukung oleh Forkopimda, para ulama, serta tokoh masyarakat, termasuk menyiapkan lahan untuk apabila diperlukan memakamkan korban Covid-19 yang terdapat di Aceh,” paparnya.
Selanjutnya, menurut Nova, pemerintah juga berhasil membangun kesiapsiagaan petugas hingga ke tingkat desa, Sehingga semua yang dicurigai tidak akan lolos dari pemantauan hingga hasil pemeriksaannya terbukti negatif.
“Yang terakhir, dukungan masyarakat kepada tim medis dan paramedis yang sangat luar biasa. Semua yang terkait kerja tim paramedis, dokter, mendapat dukungan dari segenap lapisan masyarakat, terutama aparatur pemerintah, baik di provinsi maupun di kabupaten/kota,” tutup Nova.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: