Kategori Berita
Media Network
Selasa, 30 JULI 2019 • 15:19 WIB

5 Hewan Pembunuh Manusia yang Paling Berbahaya di Dunia

photo/Field & Stream/de.serlo.orgPixabay/Pexels

Tak bisa dipungkiri bahwa hubungan manusia dan hewan memang erat dan selalu berdampingan. Namun, beberapa kasus yang terjadi belakangan ini justru banyak manusia yang meninggal akibat keganasan hewan, atau sebaliknya.

Ada banyak penyebab hal tersebut bisa terjadi, salah satunya karena beberapa hewan yang ada di muka bumi ini berpotensi membunuh manusia. Misalnya saja, ular yang memiliki racun berbahaya atau harimau dengan gigi taringnya.

Mayoritas manusia umumnya berpikir bahwa hewan berbahaya selalu memiliki bentuk fisik yang besar dan menyeramkan. Padahal, tidak semua hewan bertubuh besar seperti itu. Manusia sering tidak menyadari bahwa di dekatnya banyak jenis hewan yang berbahaya, termasuk hewan berukuran kecil.

Seperti dirangkum Indozone dari berbagai sumber, Selasa (30/7), berikut ini 5 hewan pembunuh manusia yang paling berbahaya di dunia:

1. Nyamuk

photo/Pixabay

Nyamuk merupakan hewan paling mematikan di dunia. Menurut laporan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), setiap tahunnya ada sekitar 725.000 orang terbunuh karena penyakit yang ditularkan oleh nyamuk. Di antaranya, malaria, penyakit gajah, demam kuning, dan virus West Nile. Nyamuk bisa bertahan di segala kondisi cuaca, baik di suhu panas, di daerah tropis bahkan di negara-negara dengan suhu yang rendah seperti Kanada.

2. Lalat Tsetse

photo/Field & Stream

Ukuran lalat tsetse lebih besar dari lalat yang biasa ditemui di sekitar manusia. Lalat tsetse menggunakan semacam belalai untuk menggigit hewan, termasuk manusia untuk menghisap darah. Lalat ini membawa bibit penyakit tidur trypanosomiasis Afrika atau parasit yang menyebabkan demam, pusing, dan nyeri sendi diikuti muntah, pembengkakan otak, dan kesulitan tidur.

Di wilayah Sub-Sahara Afrika, antara 20.000 hingga 30.000 orang terjangkit penyakit tersebut setiap tahun. Jumlah korban yang meninggal dunia sekitar 10.000 orang.

3. Ubur-ubur Kotak

photo/de.serlo.org

Ubur-ubur kotak ini biasa ditemukan di perairan Australia Utara dan di seluruh daerah tropis Indo-Pasifik. Jumlah tentakel yang dimiliki hewan ini sekitar 60 buah dengan panjang tubuhnya sepanjang 15 kaki dilengkapi jarum kecil berisi racun. Setiap tahun, ubur-ubur kotak bisa membunuh lebih dari 100 orang.

4. Kuda Nil

photo/Pixabay

Kuda nil bisa ditemukan di Afrika. Mamalia darat ini menjadi salah satu hewan paling mematikan di dunia dengan korban tewas rata-rata 500 orang setiap tahun di Afrika. Ketika menyerang, kuda nil bisa berlari hingga kecepatan 32 km/jam dan mulutnya bisa membuka sampai empat meter. Bahkan, mulut kuda nil mampu menghancurkan sebuah palu besar.

5. Gajah

photo/Pexels

Umumnya, gajah dipandang sebagai hewan ramah. Tapi jangan salah, mamalia darat terbesar ini bisa menunjukkan perilaku tidak terduga dan menyerang manusia tanpa sebab. Bahkan, belakangan ini sejumlah pemberitaan mengungkapkan ada banyak gajah liar yang masuk ke pemukiman warga dan merusak semuanya.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber:

Tags
BERITA TERBARU

5 Hewan Pembunuh Manusia yang Paling Berbahaya di Dunia

Link berhasil disalin!